Suara.com - Habib Rizieq Shihab pidato di acara Munajat 212 di Monas, Kamis (21/2/2019). Rizieq Shihab pidato dengan menggunakan pesan audio.
Pesan tersebut disampaikan Rizieq Shihab langsung dari kediamannya di Arab Saudi. Dalam pesan audio tersebut, Rizieq Shihab berbicara tentang ketidakadilan pemerintah dalam penegakan hukum.
Dia menyebut penegakan hukum di era presiden Joko Widodo sebagai penegakan hukum suka-suka.
"Banyak santri sekedar mengirim pesan mengkritik penguasa. Seorang perwira di depan media menghardik, santri diadili dan dipenjara tak ada belas kasih dari pemerintah," kata Rizieq.
"Sedangkan seorang anak cukong naga mengancam membunuh kepala negara, tapi dengan gagah perwira berkata 'itu hanya lucu-lucuan saja'. Inikah penegakan hukum suka-suka? Astaghfirullah," kata Rizieq Shihab melalui audio yang diputar di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (21/2/2019) malam.
Dia juga menyoroti pemerintahan Jokowi yang tidak membebaskan seorang ustaz narapidana dari penjara sementara koruptor mendapatkan remisi.
"Koruptor, cukong, pembuat rakyat menderita dan sengsara bebas dengan potongan tahanan luar biasa. Sedang seorang ustaz tua korban rekayasa tak dilepas dari penjara. Inikah penegakan hukum suka-suka? Astaghfirullah," ujarnya.
Ketiga dia mengungkit polemik salam jari di masa pemilu 2019 ini yang kerap dilakukan oleh kepala daerah dan berujung dengan proses persidangan.
"Duhai Allah, saat sekarang gubernur mengacung jari dua ikut sanubari mendukung pemimpin hasil ijtima ulama langsung dipanggil, disidang, namun puluhan gubernur, wali kota acungkan dukung penguasa, mereka semua bungkam, kezaliman sangat kasat mata. Inikah penegakan hukum suka-suka? Astaghfirullah," jelasnya.
Baca Juga: Munajat 212 Ricuh, Jurnalis Dicekik, Dicakar, Ditarik, Rekaman Dihapus
Acara Malam Munajat 212 ini dihadiri oleh Zulkifli Hasan, Fadli Zon, Fahri Hamzah, Amien Rais, Sohibul Iman, Titiek Soeharto, Neno Warisman, Hidayat Nur Wahid, Yusuf Martak, dan Ketua PA 212 Slamet Maarif.
Berita Terkait
-
Munajat 212 Ricuh, Jurnalis Dicekik, Dicakar, Ditarik, Rekaman Dihapus
-
Di Munajat 212, Zulkifli Hasan: Persatuan Nomor 1, Soal Presiden Nomor 2
-
Amien Rais, Titiek Soeharto sampai Neno Warisman Hadir di Munajat 212
-
Munajat 212 Ricuh, Jurnalis Diintimidasi
-
Ketua Panitia Munajat 212: Kedepankan Persatuan, Persatuan Nomor Satu
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta