Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendatangi kantor DPP Nasdem di Jalan RP Suroso, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2019) siang. Anies tampak mengenakan seragam dinas Pemprov DKI.
Pantauan suara.com, Anies tiba pukul 11.40 WIB. Setibanya di pintu masuk kantor DPP Nasdem, Anies mengaku hanya akan melakukan makan siang bersamandenhan Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh.
"Kesini makan-makan saja," ujar Anies di Kantor DPP Nasdem, Kamis (24/7/2019).
Saat ditanya apakah pertemuan ini juga membahas isu politik dengan Surya Paloh, Anies menepisnya. Mantan Mendikbud itu mengklaim hanya ingin membahas soal Jakarta.
"Enggak bahas politik, bahas soal Jakarta saja," kata Anies.
Anies datang menggunakan pakaian dinas hariannya berwarna putih lengkap dengan atribut dinas. Ia berjanji akan memberikan keterangan kepada awak media setelah pertemuan.
"Nanti ya, nanti," singkat Anies kepada awak media.
Sebelumnya Anies mengatakan hanya diajak makan siang bersama dengan Surya Paloh. Ia memenuhi undangan tersebut karena menganggap Surya Paloh adalah seorang tokoh nasional.
"Beliau orang senior, tokoh nasional jadi saya menghormati undangannya. Gak ada agenda khusus makan siang aja," ujar Anies.
Baca Juga: Temui Surya Paloh di DPP Nasdem, Ketum PKB: Belum Bahas Posisi Ketua MPR
Berita Terkait
-
Diundang Surya Paloh Makan Siang, Anies Akan Bahas Isu Jakarta
-
Bertemu Gus Miftah, Ini Permintaan Anies Baswedan
-
Surya Paloh Undang Anies Makan Siang di Kantor DPP Nasdem
-
Indonesia Akui Pernikahan Penghayat Kepercayaan, Mayat Duduk Bikin Geger
-
Cibir Anies yang Bilang Istrinya First Lady, Warganet Ini Kena Sekakmat
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu