Suara.com - Aparat kepolisian harus menghentikan penembakan gas air mata untuk mengurai massa mahasiswa dan pelajar di sekitar Plaza Semanggi.
Sebab gas air mata tertiup angin masuk ke posko medis di dalam Kampung Atma Jaya Jakarta.
Anggota tim masyarakat sipil Asep Komarudin mengatakan sekitar pukul 20.25 WIB gas air mata ditembakkan di sekitar kampus Atma Jaya Jakarta, arah halte TransJakarta Bendungan Hilir.
"Polisi harus menahan diri, Atma Jaya adalah zona medis, kampus ini zona medis, zona aman, kami minta polisi untuk tidak meringsek, walaupun ada kumpulan massa di dalam kampus ini kumpulan massa yang memang betul-betul memerlukan evakuasi medis," kata Asep kepada Suara.com, Senin (30/9/2019).
Hingga saat ini Asep bersama timnya masih terus membawa peserta aksi yang membutuhkan pertolongan medis dari pinggi jalan.
"Di dalam kampus ini banyak butuh bantuan medis, ini kami coba menarik yang dari jalanan butuh medis ke dalam,", tegasnya.
Berita Terkait
- 
            
              Memanas, Pengunjuk Rasa Sempat Lempar Petugas Gunakan Batu dan Botol Air
 - 
            
              Demo di Bandung Ricuh, Ratusan Korban Sesak Napas Terpapar Gas Air Mata
 - 
            
              Sebelum Bubar, Masa Aliansi Semarang Raya Segel Pintu DPRD Jateng
 - 
            
              Demo di Bandung, Ratusan Mahasiswa Terluka Dievakuasi ke Kampus Unisba
 - 
            
              Tar...Tar...Tar... Bunyi Ledakan Beruntun Terdengar saat Aksi di DPR Ricuh
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Pemerintah Siap Tanggung Utang Whoosh, Bayar dari Duit Hasil Efisiensi dan Sitaan Koruptor?
 - 
            
              Guru Dianiaya Wali Murid Cuma Gara-gara Sita HP, DPR Murka: Martabat Pendidikan Diserang!
 - 
            
              Warga Protes Bau Sampah, Pramono Perintahkan RDF Plant Rorotan Disetop Sementara
 - 
            
              Tanggul Jebol Terus? DKI Jakarta Siapkan Jurus Pamungkas Atasi Banjir Jati Padang!
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Prabowo Cari Aman dari Kasus Judol? PDIP: Gerindra Bukan Tempat Para Kriminal!
 - 
            
              Prabowo Pasang Badan Soal Utang Whoosh: Jangan Dipolitisasi, Nggak Usah Ribut-ribut!
 - 
            
              Puan Maharani: Negara Harus Permudah Urusan Rakyat, Bukan Persulit!
 - 
            
              Gebrakan Ambisius Prabowo: Whoosh Tembus Banyuwangi, Pasang Badan Soal Utang
 - 
            
              Prabowo Akhirnya Bicara Soal Polemik Whoosh: Saya Tanggung Jawab Semuanya!
 - 
            
              Makin Beringas! Debt Collector Rampas Mobil Sopir Taksol usai Antar Jemaah Umrah ke Bandara Soetta