Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal membuka 2.998 formasi untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (PNS). Formasi yang disediakan itu untuk menyambut rencana pendaftaran CPNS yang digelar pemerintah pada Noveber 2019.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Chaidir mengatakan formasi tersebut akan dibuka di tiga sektor. Chaidir mengatakan hal itu sudah sesuai dengan arahan Kementerian PAN-RB.
"Ini baru diarahkan Kementerian, kurang lebih 2.998 formasi untuk tenaga pendidikan, kesehatan, serta tenaga teknis dan administrasi lainnya," ujar Chaidir di lapangan silang selatan Monas, Jakarta Pusat, Senin (28/10/2019).
Chaidir mengatakan, meski jumlah formasi yang dibuka mencapai 2.998 formasi, jumlah tersebut jauh lebih sedikit dari permintaan Pemprov. Pasalnya selain meminta kuota untuk CPNS, Pemprov DKI juga mengajukan formasi untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Meski demikian, Chaidir menyebut permintaan tersebut ditolak oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpar-RB). Jumlah P3K yang diajukan adalah 11.150 formasi.
Menurutnya, 2.998 formasi CNPS tahun ini jumlahnya jauh lebih sedikit dibandingkan yang diajukan Pemprov DKI ke Kemenpar-RB.
Dimana Pemprov DKI juga mengajukan 11.150 formasi untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), namun ditolak oleh Kemenpar-RB.
"Sebenarnya untuk PNS kami ajukan 2.500 dan P3K kami ajukan 11.150 untuk menampung tenaga K2 (honorer). Namun, P3K enggak turun dan formasi CPNS jadi lebih kurang jumlahnya 2.998," jelasnya.
Menurutnya jumlah yang sudah disetujui itu belun cukup untuk mengisi seluruh formasi yang akan kosong. Jumlah yang ditinggalkan oleh PNS pensiun, jelas Chaidir, lebih sedikit dari formasi yang dibuka.
Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Kaji Penggunaan Skuter Listrik di Trotoar
"Belum (memenuhi kebutuhan) kalau setiap tahun yang pensiun totalnya sekira 4.500," kata Chaidir.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG
-
Komisi III Kritik Usulan Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa DPR: Absennya Pemaknaan Negara Hukum
-
Kritik Keras Perkap 10/2025, Mahfud MD Sebut Tidak Ada Dasar Hukum dan Konstitusionalnya