Suara.com - Kabar Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto positif Virus Corona disampaikan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim melalui keterangan persnya pada Jumat (20/3/2020) dini hari.
Dalam keterangan itu, Bima Arya disebut melakukan tes Virus Corona atau Covid-19 setelah kembali dari kunjungan di Azerbaijan dan Turki. Selain Bima Arya, ikut juga beberapa pejabat dari Kota Hujan tersebut menemani perjalanan dinas.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, satu pejabat lain yang mendampingi Bima Arya juga dinyatakan positif Virus Corona.
"Hasil tes juga menyatakan salah satu pejabat Pemkot lain juga positif Covid-19, sedangkan tiga anggota rombongan yang lain dinyatakan negatif," kata Dedie.
Dikemukakan Dedie, berbagai protokol yang berlaku sudah dijalankan sejak kembalinya Bima Arya bersama dengan jajaran pejabat Pemkot lainnya pada Senin (16/3/2020).
Protokol tersebut termasuk mendapatkan pengawasan ketat sebagai orang dalam pemantauan (ODP) dan menjalani tes untuk memantau kemungkinan terpapar covid-19.
Untuk selanjutnya, Dedie mengemukakan orang nomor satu Kota Bogor tersebut akan menjalani proses isolasi di RSUD Kota Bogor selama minimal 14 hari ke depan.
"Wali Kota mempercayakan sepenuhnya penanganan masa isolasi dirinya di RSUD Kota Bogor karena sudah sangat siap untuk merawat pasien Covid-19. RSUD Bogor memang sejak jauh-jauh hari mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk mengantisipasi wabah Covid-19 di Kota Bogor" tambahnya.
Untuk diketahui, Wali Kota Bima Arya dinyatakan positif virus corona atau covid-19. Hal tersebut berdasarkan hasil swab yang dilakukan Bima usai pulang dari Azerbaijan dan Turki.
Baca Juga: STOP PRESS!! Wali Kota Bogor Bima Arya Positif Terinfeksi Corona
"Pada hari Kamis (19/3/2020), Walikota Bogor Bima Arya telah menerima hasil tes SWAB yang menunjukkan Positif COVID19. Tes sendiri dilaksanakan pada Selasa (17/3/2020) oleh RS Bogor Senior Hospital," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim.
Kondisi Wali Kota Bima Arya diketahui sudah dilaporkan kepada Gubernur Jawa Barat, Menteri Sekretaris Negara dan Menteri Dalam Negeri melalui saluran telepon terkait dengan kondisinya.
"Wali Kota juga mengimbau kepada seluruh warga Bogor dan publik secara luas untuk terus waspada, betul-betul menjaga kesehatan dan selalu berhati-hati dalam tawakal dan munajat kepada Yang Maha Kuasa," ungkap Dedie.
Sementara itu, pelaksanaan pemerintahan kota akan berjalan seperti biasanya di bawah koordinasinya untuk menjalankan tugas-tugas pemerintahan, dengan tetap fokus pada penanganan dan pencegahan pandemi Virus Corona lebih luas.
"Kami mohon doa bagi kesembuhan Wali Kota dan seluruh pasien yang sedang dirawat, agar dapat segera pulih dan beraktivitas kembali. Demikian pula Wali Kota juga selalu mendoakan
keselamatan dan kesehatan bagi seluruh warga Kota Bogor," katanya.
Kontributor : Zian Alfath
Berita Terkait
-
STOP PRESS!! Wali Kota Bogor Bima Arya Positif Terinfeksi Corona
-
Mahasiswa Asal Jakarta Kost di Bogor Positif Corona, Tertular dari Bapaknya
-
Berstatus ODP Corona, Wali Kota Bogor Bima Arya Self Isolated di Rumah
-
Berdampak Pada Sisi Ekonomi, Pemkot Bogor Belum Pilih Opsi Lockdown
-
Status ODP Virus Corona, Bima Arya: Insya Allah Siap Dipantau 14 Hari
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat