Suara.com - Seorang teroris kabur di kawasan Kendari, Sulawesi Tenggara. Dia kabur saat disergap Satuan khusus Detasemen 88 Mabes Polri.
Kabid Humas Polda Sultra AKBP Laode Proyek mengatakan bahwa Densus 88 menciduk empat orang di tempat berbeda di Kabupaten Muna atas tuduhan teror.
"Benar empat orang telah diamankan dari Raha, Kabupaten Muna. Seorang lolos dari penangkapan. Penyidikan sepenuhnya kewenangan Mabes Polri," kata Laode Proyek di Kendari, Selasa (14/4/2020).
Keempat orang yang dibekuk di tempat yang berbeda namun dalam wilayah Raha, Kabupaten Muna berinisial JJ, AM, AL, dan FJ, sedangkan seorang lainnya berinisial AW lolos dari penangkapan.
Pelaku ditangkap pada hari Senin (13/4/2020) pagi di tempat berbeda, kemudian digiring ke Mako Polres Muna, selanjutnya ke Polda Sultra.
"Belum ada informasi jaringan yang mana keempat orang tersebut terlibat. Belum pula diketahui kasus apa yang membelit mereka karena belum ada penjelasan dari Densus 88," katanya.
Informasi yang dihimpun menyebutkan dalam penyergapan empat pria, disita senjata api dan kendaraan roda empat. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Komnas Perempuan: Situasi HAM di Papua Bukan Membaik, Justru Makin Memburuk
-
Jaksa Agung: KUHP-KUHAP Baru Akan Ubah Wajah Hukum dari Warisan Kolonial
-
15 WN China Serang TNI di Area Tambang Emas Ketapang: 5 Fakta dan Kondisi Terkini
-
LBH: Operasi Militer di Papua Ilegal dan Terstruktur Sistematis Sejak 1961
-
YLBHI: Kekuasan Polri di Ranah Sipil Mirip ABRI Zaman Orde Baru
-
Antisipasi Angin Kencang, Pramono Instruksikan Pangkas Pohon Tua di Jakarta
-
Jenguk Siswa dan Guru Korban Insiden Mobil SPPG, Prabowo: Cepat Sembuh Ya
-
LAZ Al Azhar dan Jaringan Sekolah YPI Gerak Cepat Pulihkan Sumatera Pasca Bencana
-
Masuk Dakwaan, 80 Konten Instagram Ini Jadi Senjata Jaksa Jerat Aktivis Delpedro Marhaen Cs
-
Badan Gizi Nasional Dorong UMKM dan Masyarakat Lokal Jadi Tulang Punggung Program MBG