Suara.com - AKP DH Pasaribu akhirnya dipecat dari jabatannya sebagai Wakapolsek Pancur Batu setelah ditangkap Bid Propam Polda Sumatra Utara terkait kasus narkoba.
Pemecatan itu dilakukan setelah DH dinyatakan positif narkoba dari hasil pemeriksaan urine.
"Benar. Yang bersangkutan dimutasi dari jabatannya sebagai Wakapolsek Pancur Batu menjadi pama di Polrestabes Medan,” kata Kapolrestabes Medan, Kombes Jhonny Eddizon Isir seperti dilansir dari Kabarmedan--jaringan Suara.com, Rabu (29/4/2020) kemarin.
Mutasi yang dilakukan terkait kasus narkoba yang menjerat AKP DH.
“Dipindahkan menjadi Pama Polrestabes Medan dalam rangka pemeriksaan,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, saat ini AKP DH masih menjalani pemeriksaan di Propam Polda Sumut.
“Di Propam (diperiksa). Hasilnya positif (narkoba),” jelasnya.
Informasi yang diperoleh, awalnya Bidang Propam Polda Sumut mendapat informasi adanya tangkapan seorang pria berinisial C karena narkoba. Dalam penangkapan tersebut dicurigai adanya kecurangan.
Kemudian Kabid Propam Polda Sumut memerintahkan agar personel yang terlibat, termasuk Kapolsek dan Wakapolsek Pancur Batu yang ikut melakukan penangkapan pelaku dilakukan tes urine.
Baca Juga: Awas! PNS Nekat Mudik Bisa Dipotong Gaji hingga Dipecat Tak Hormat
Dari hasil tes urine, Wakapolsek Pancur Batu AKP DHP terbukti positif narkoba. Ia pun dibawa untuk menjalani pemeriksaan.
Berita Terkait
-
Wakapolsek Pancur Batu Ditangkap Propam, Urine Positif Narkoba
-
Perdana Jalani Ramadan di Penjara, Naufal Samudra Tetap Berpuasa
-
Kegiatan Vitalia Sesha di Rutan Pondok Bambu Saat Pandemi Corona
-
Kasus Narkoba, Berkas Vanessa Angel Sudah Dikirim ke Kejaksaan
-
Roro Fitria Antusias Sambut Ramadan Perdana Setelah Bebas dari Penjara
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting