Suara.com - Seorang anak laki-laki di India belum lama ini bikin geger dengan mencuri bank hanya dalam waktu 30 detik dan berhasil menggasak 10 lakh atau sekitar Rp 194 juta.
Menyadur Gulf News, Kamis (16/7/2020), bocah ini melancarkan aksinya di sebuah bank distrik Jawad, negara bagian Madya Pradesh.
Insiden terjadi sekitar pukul 11.00 pagi, saat bank sedang ramai-ramainya. Kondisi ini sama sekali tak menghalangi pelaku.
Berdasarkan rekaman CCTV yang tersebar di internet, mulanya bocah tersebut masuk ke dalam gedung bank layaknya pengunjung biasa.
Berhasil masuk, ia langsung bergegas menuju balik kasir. Penjaga kasir yang disibukkan dengan pengunjung lain, tak menyadari ada anak kecil berlari di belakangnya.
Sejurus kemudian, pelaku telah berada di bilik kasir tanpa penjaga, dan segera mengambil satu tumpuk uang yang tergeletak begitu saja di meja.
Setelah memasukkan segepok uang ke dalam tasnya, bocah ini langsung berlari keluar gedung. Pencurian selesai dalam 30 detik.
Berdasarkan laporan media lokal, alarm bank langsung berbunyi selepas si bocah keluar dari gedung. Petugas keamanan langsung mengejarnya.
Penyeledikan polisi menemukan fakta si bocah tersebut rupanya bekerja sama dengan seorang lelaki yang saat itu juga hadir di sekitar lokasi kejadian.
Baca Juga: Curiga Selingkuh, Wanita Ini Nekad Cegat Mobil Suami di Tengah Jalan
Lelaki tersebut telah lebih dulu mengawasi situasi bank, sebelum menyuruh bocah itu masuk dan melakukan pencurian.
"Rekaman CCTV di luar bank menunjukkan lelaki dan bocah laki-laki berjalan di dua arah yang berbeda. Beberapa orang yang pemilik kios dekat bank dan penjaga keamanan bank telah dipanggil untuk diinterogasi," ujar polisi dari distrik Jawad.
Polisi berspekulasi sebuah komplotan melakukan pengintaian bank selama beberapa hari sebelum mengirim anak di bawah umur untuk melakukan kejahatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
Terkini
-
Fakta-fakta Oknum Polisi Terlibat Jaringan Narkoba, Pernah Tuduh Kapolres Korupsi
-
115 Rumah di Tangerang Direnovasi, Menteri PKP Ara: Keluarganya Juga Harus Diberdayakan
-
Ketua DPD RI Tegaskan Perjuangan Ekologis Sebagai Martabat Bangsa di Hari Keadilan Ekologis Sedunia
-
Klaim Turunkan Kemacetan Jalan TB Simatupang, Pramono Pastikan GT Fatmawati 2 Gratis hingga Oktober
-
Mendagri Ajak KAHMI Jadi Motor Perubahan Menuju Indonesia Emas 2045
-
Fakta-fakta Yuda Prawira yang Ditemukan Tinggal Kerangka di Pohon Aren
-
Presiden Trump Patok Rp1,6 Miliar untuk Biaya Visa Pekerja Khusus, Ini Alasannya
-
Sebulan 3 Kali Kecelakaan, Pramono Bakal Evaluasi Transjakarta
-
Ratusan Siswa Keracunan MBG di Banggai Kepulauan, 34 Masih dalam Perawatan
-
Gubernur Bobby Nasution Harap Bisa Bangun Sport Tourism di Sumut Lewat Balap