Suara.com - Betapa kagetnya Moh Tohirin (36) pengacara asal Desa Pilang Gede, Kecamatan Balen, Bojonegoro usai salat Jumat dan mendapati kaca mobilnya pecah.
Tohirin menjadi korban perampokan. Dompet, tas, flashdisk, dan laptopnya raib saat melaksanakan salat Jumat di Masjid Hidayatur Rohman, Desa Prayungan, Kecamatan Sumberrejo.
Tohirin mengatakan, kendaraan roda empat miliknya, Honda Mobilio S 1323 TC diparkir di seberang jalan, tepatnya di Raya Bojonegoro - Babat.
"Mobil saya parkir di seberang jalan. Kemudian saya tinggal untuk melaksanakan salat Jumat (24/7/2020). Mobil mobil yang lain juga diparkir berjejer dengan mobil saya," jelasnya, Sabtu (25/7/2020) kemarin.
Setelah selesai melaksanakan salat Jumat korban kaget mengetahui pintu kaca mobilnya sebelah kiri pecah. Dia langsung bergegas memeriksa seluruh barang-barang miliknya.
"Tas yang semula saya taruh di sini (kursi depan) hilang. Di dalam tas berisi dompet, flashdisk, dan laptop," terangnya.
Kapolsek Sumberrejo AKP Imam Khanafi mengatakan setelah menerima laporan dari korban langsung dilakukan penyelidikan.
"Pihak kami pada Sabtu (25/7/2020) telah menemukan dompet berisi data diri korban. Namun untuk laptop dan flashdisk belum ditemukan," tambahnya.
Baca Juga: Pecah Kaca Mobil, Pencuri Gasak Rp 259 Juta Duit Perusahaan di Mojokerto
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Keterlibatan Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji Mulai Terlihat, Kini Ngaku Sebagai Korban
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo
-
Maling Nekat Gondol Alat Pemantau Gunung Kelud Senilai Rp1,5 Miliar, Papan Peringatan Tak Mempan
-
Nadiem Makarim di Mata Mahfud MD: Bersih Tapi Tak Paham Birokrasi, Rektor Se-Indonesia Sampai Curhat