Suara.com - Direktur Jenderal Otonomi Daerah (Dirjen Otda) Kemendagri Akmal Malik menanggapi jumpa pers yang digelar Bupati Ogan Ilir, Ilyas Panji Alam untuk menyampaikan kabar kalau dirinya positif terinfeksi virus Corona (Covid-19).
Dia menganggap apa yang dilakukan Bupati Ilyas itu butuh mentalitas kuat.
Akmal mengatakan tidak mudah bagi seseorang bisa mengabarkan dirinya telah terpapar Covid-19. Lagipula sudah ada kepala daerah yang juga pernah melakukan hal serupa seperti Wali Kota Bogor Bima Arya.
"Enggak mudah loh, butuh mentalitas yang kuat untuk mengumumkan seseorang itu terdampak ya," kata Akmal saat dihubungi wartawan, Rabu (29/7/2020).
"Kita bisa belajar dari pengalaman dulu kang Bima Arya, begitu yang bersangkutan terpapar kan beliau dengan gentle mengumumkan ke publik," tambahnya.
Namun, Akmal memberi catatan apabila proses pengumuman tersebut bukan hanya memberikan kabar soal terpapar saja. Akan tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat bagaimana menjalankan protokol kesehatan yang baik untuk dijalankan.
"Ini bisa jadi contoh untuk semua pihak," ujarnya.
Selain itu, menurutnya Bupati Ilyas juga bisa memberitahu kepada masyarakat apa saja langkah yang mesti dilakukan apabila sudah terpapar Covid-19. Seperti melakukan isolasi mandiri dan menjaga jarak dari orang lain.
Akmal juga menambahkan bahwa selama Bupati Ilyas menjalankan isolasi mandiri, tugasnya akan dilimpahkan kepada wakilnya.
Baca Juga: Bupati Buat Konpres Mengaku Terpapar Corona, Bikin Ketawa Gubernur Sumsel
"Terkait tugas-tugasnya bisa dilaksanakan oleh wakil. Kalau wakil enggak ada bisa sekda," pungkasnya.
Sebelumnya, Bupati Ilyas melangsungkan jumpa pers, umumkan dirinya positif virus corona. Ilyas mendapat surat hasil pemeriksaan swab test dirinya positif corona pada Senin (22/7/2020) pagi.
Ilyas sendiri melakukan swab test tersebut dua hari sebelum dikeluarkannya hasil pemeriksaan pagi tadi. Ilyas periksa di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang.
Sayangnya, ketika dinyatakan terpapar Covid-19, Bupati Ogan Ilir Ilyas justru menggelar jumpa pers terkait hal tersebut bersama sejumlah awak media di rumah dinasnya, Selasa (27/7/2020)
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya