Suara.com - Banjir yang menggenang kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta Timur perlahan mulai surut, Kamis (29/4/2021) siang. Kekinian warga mulai berbenah membersihkan rumah dari genangan lumpur yang terbawa arus air.
Berdasarkan pantauan Suara.com, masih ada sejumlah rumah warga yang tergenang, karena posisinya berada di daerah paling rendah dan berdekatan dengan aliran Sungai Ciliwung.
Ketinggian air sudah mulai berlahan surut, sekitar 20-30 cm sejak sekitar pukul 10.00 WIB
"Air sudah mulai surut sekitar pukul sepuluh tadi,'" kata Yunus salah satu warga saat ditemui Suara.com di lokasi, Kamis (29/4/2021).
Sementara itu, bagi warga yang rumah berada di lokasi yang lebih tinggi, air sudah mengering. Mereka mulai berbenah membersihkan genangan lumpur yang terbawa arus banjir.
Pada banir kali ini warga tidak mengungsi, karena kata mereka ketinggian air hanya sekitar 70 cm.
"Kami tidak mengungsi, bertahan aja dirimuh,'" kata Yunus.
Sebelumnya akibat intensitas yang tinggi di kawasan Jabodetabek membuat Sungai Ciliwung meluap, akibatnya sejumlah lokasi rumah warga yang berada dipinggirannya tergenang banjir.
Seperti yang terjadi di lokasi ini, yakni RW 4 dan RW 5 Kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu Jakarta Timur. Pada saat itu air mulai menggenang sekitar pukul 02.00 WIB, hingga akhirnya mencapai ketinggian sekitar 70 cm.
Baca Juga: Proyek Rumah Panggung Kebon Pala Kebanjiran, Sebelumnya Banyak Dikritik
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Rakor Kemendagri Bersama Pemda: Pengendalian Inflasi sampai Imbauan Evaluasi Kenaikan Harga
-
Cegah Pencatutan Nama Buat Korupsi, Kemenkum Wajibkan Verifikasi Pemilik Asli Perusahaan via Notaris
-
Siap Rekonsiliasi dengan Kubu Agus, Mardiono Sebut Akan Difasilitasi 'Orang-orang Baik', Siapa?
-
Demo di Tengah Reses DPR: Mahasiswa Gelar 'Piknik Protes' Sambil Baca Buku, Cara Unik untuk Melawan
-
IETD 2025: Energi Bersih Bisa Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Bagaimana Caranya?
-
Berkaca dari Kasus Al-Khoziny, DPR Usulkan Pemerintah Beri Subsidi IMB untuk Pondok Pesantren
-
Susul Viral Tepuk Sakinah, Kini Heboh Tepuk Pajak dari Pegawai DJP
-
Di Depan Perwakilan Keluarga, Polisi Akui Belum Temukan HP Pribadi Arya Daru
-
Demo di DPR, Koalisi Sipil hingga Mahasiswa Desak Hentikan Represi dan Bebaskan Tahanan Politik
-
HUT ke-80 TNI di Monas Hasilkan 126,65 Ton Sampah!