Kisah Bidan Tangani Pasien Saat Pandemi (TikTok)
4. Auto Panik! Balita Main HP, Tak Sengaja Pesan Olshop Bayar COD sampai Rp 16 Juta
Media sosial dihebohkan dengan aksi seorang anak berusia lima tahun yang tak sengaja memesan barang melalui online shop (olshop) dengan metode pembayaran Cash On Delivery (COD).
Tak tanggung, jumlah barang yang dipesan oleh anak itu mencapai RP 16 juta.
5. Viral! Kisah Bidan Tangani Pasien Saat Pandemi, Jemput Pasien Nyetir Ambulans Sendiri
Seorang bidan menceritakan kisahnya saat menjemput seorang pasien yang hendak melahirkan. Namun, pasien tersebut terpapar virus corona.
Karena kondisi mendesak, bidan tersebut pun harus menyetir mobil ambulans dan menjemput pasien tersebut.
Baca Juga: Viral Warga Ngamuk sampai Lempar Kursi ke Nakes saat Tes Swab Massal
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium