Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi operator transportasi yang menyediakan fasilitas vaksinasi covid-19 di bandara, stasiun, dan pelabuhan, pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat.
Berdasarkan Surat Edaran Nomor 14 Tahun 2021 Satgas Penanganan Covid-19 dan empat SE Kemenhub Kemenhub, para pengguna transportasi wajib memunyai dokumen sertifikat vaksin covid-19 dosis pertama, selain surat negatif PCR atau rapid antigen.
"Penyediaan tempat vaksinasi di simpul-simpul transportasi, masyarakat yang terpaksa melakukan perjalanan tapi belum mendapat vaksin, bisa terfasilitasi," kata Budi Karya Sumadi, Kamis (8/7/2021).
Berikut daftar tempat vaksinasi di simpul-simpul transportasi:
Bandara
Angkasa Pura I:
- Juanda Surabaya
- Sultan Hasanuddin Makassar
- I Gusti Ngurah Rai Bali
- Jenderal Ahmad Yani Semarang
- Sam Ratulangi Manado
- Bandara Internasional Yogyakarta - Kulon Progo
- Adisutjipto Yogyakarta
- Adi Soemarmo Solo
- Lombok Praya
- El Tari Kupang
- Sentani Jayapura
- Frans Kaisiepo Biak
- Syamsudin Noor Banjarmasin
- Pattimura Ambon
- SAMS Sepinggan Balikpapan
Angkasa Pura II:
- Bandara Internasional Soekarno - Hatta Tangerang
- Halim Perdanakusuma Jakarta
- Husein Sastranegara Bandung
- Banyuwangi
- Ngurah Sultan Mahmud Badaruddin Palembang
- HAS Hanandjoeddin Belitung
- Fatmawati Soekarno Bengkulu
- Bandara Sultan Thaha Jambi
- Sultan Iskandar Muda Aceh
- Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru
- Kuanalamu Deli Serdang
- Radin Inten II Lampung
- Depati Amir Pangkalpinang
- Minangkabau Padang
- Supadio Pontinak
- Raja Haji Fisabilillah Tanjung Pinang
Stasiun Kereta Api
- Stasiun Gambir
- Pasar Senen
- Bandung
- Cirebon
- Semarang Tawang
- Purwokerto
- Yogyakarta
- Balapan Solo
- Madiun
- Jember
- Malang
Pelabuhan
Baca Juga: Kasus Covid-19 di DIY Makin Tinggi, Kadin Laksanakan Percepatan Vaksinasi
- Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta
- Tanjung Emas Semarang
- Tanjung Perak Surabaya
- Benoa Bali
Berita Terkait
-
Kasus Covid-19 di DIY Makin Tinggi, Kadin Laksanakan Percepatan Vaksinasi
-
Ini Syarat Dapat Vaksinasi Gratis di Stasiun MRT ASEAN, Mudah Kok!
-
Sejumlah Anak 12 Tahun ke Atas di Pekanbaru Ikuti Vaksinasi Massal
-
Jemput Bola, DKI Jakarta Kerahkan 16 Mobil Vaksin Keliling
-
Takut Jarum Suntik, Bapak Ini Sampai Diikat di Pohon Pisang
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
KemenPPPA: Perilaku Gus Elham Bisa Masuk Kategori Pidana Kekerasan Terhadap Anak
-
Kepala BGN: Program MBG Penyumbang Terbesar Keracunan Pangan Nasional
-
Rasa dan Kualitas Makanan Jadi Keluhan Utama Anak soal Program Makan Bergizi Gratis
-
Jejak Kudeta Gagal Yoon Suk Yeol Terungkap, Kepala Inteljen Korea Selatan Ditangkap!
-
Adik JK Minta Pemeriksaan Kasus Korupsi Rp1,35 Triliun PLTU Kalbar Ditunda, Kenapa?
-
Anak-anak Nilai Program Makan Bergizi Gratis Bikin Hemat Uang Jajan
-
PSI Kritik Pemprov DKI Hanya Ringankan Pajak BPHTB: Harusnya Sekalian Gratis...
-
Refly Harun Pasang Badan Selamatkan Roy Suryo Cs: Kasus Ijazah Jokowi Tak Layak Diproses!
-
Komisi I DPR Usul Indonesia Tiru Kebijakan China, Influencer Harus Punya Sertifikat Profesi
-
PBNU dan Wamenag Bersuara Keras: Perilaku Gus Elham Nodai Dakwah, Tak Pantas Ditiru!