Suara.com - Pesta pernikahan di Desa Pariti, Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang, NTT, Sabtu (31/7/2021) mendadak menjadi kabar duka bagi M Cholid. Sebab, calon isti berinisial NYL (31) mendadak meninggal dunia saat dirias sebagai pengantin wanita.
Acara peminangan yang berlanjut ke pernikahan dalam sekejap mata, malah berubah menjadi duka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar. Pengantin wanita awalnya jatuh pingsan saat dirias untuk acara pernikahan. Diduga, korban yang diketahui merupakan seorang guru di Adonara, Kabupaten Flores Timur kelelahan sehingga dilarikan ke rumah sakit.
Namun takdir berkata lain. Tenda sukacita untuk acara pernikahan di Desa Pariti pun berubah menjadi tenda dukacita.
“Beliau (korban NYL) meninggal diduga akibat serangan jantung,” kata Kapolsek Sulamu, Ipda Deff Wee seperti dikutip dari Digtara.com--jaringan Suara.com, Minggu (01/8/2021).
Saat itu, sekitar pukul 10.00 wita berlangsung peminangan di rumah mempelai wanita.
Setelah acara peminangan akan dilanjutkan dengan acara ijab kabul dan akad nikah dengan calon suaminya M Cholid SPd yang juga bekerja di kantor gubernur NTT. Namun NYL mendadak semaput saat hendak dirias.
Setelah itu, keluarga menghubungi pihak medis Puskesmas Pariti, Kabupaten Kupang untuk mendapatkan perawatan medis.
“Setelah petugas medis dari Puskesmas Pariti ke rumah korban, didapati korban sudah tidak bernyawa lagi,” ujar Kapolsek Sulamu.
Keluarga korban belum yakin kalau korban meninggal dunia. Untuk memastikan kondisi korban, keluarga membawa korban ke RSUD Naibonat, Kabupaten Kupang.
Baca Juga: Selesai Nikah Langsung Ujian Online, Pengantin Wanita Ngerjain Soal di Meja Akad
“Hasil diagnosa dokter dari RSUD Naibonat korban sudah meninggal (karena serangan jantung),” ujar Kapolsek Sulamu.
Sekitar pukul 20.00 Wita, jenazah korban dibawa kembali ke rumah di Desa Pariti untuk disemayamkan. Kedatangan jenazah korban disambut isak tangis suami korban dan kerabat serta warga. Mereka tidak menduga korban akan meninggal saat hari bahagia di pernikahannya.
Berita Terkait
-
Habis Nikah Langsung Ujian Online, Pengantin Wanita Ngerjain Soal di Meja Akad
-
Cara Merawat Hubungan Pernikahan Agar Tidak Mudah Bertengkar Urusan Sepele
-
Viral Wanita Dicibir Salah Kostum karena Kondangan Pakai Piyama, Ini Faktanya
-
8 Momen Mesra Chelsea Olivia dan Glenn Alinskie, 14 Tahun Jauh dari Gosip Miring
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi