Suara.com - Petugas PPSU Kelurahan Kota Bambu Selatan, Pal Merah, Jakarta Barat, mengubah sampah plastik kresek menjadi bahan bakar jenis solar. Petugas menggunakan mesin khusus.
Sampah plastik tersebut diubah dengan mesin khusus di kantor Kelurahan Kota Bambu Selatan, Jakarta Barat.
"Ini khusus plastik-plastik kresek. Kalau misalkan plastik seperti botol air mineral, gelas air mineral ada nilai ekonominya, bisa dijadikan uang," kata pengelola mesin sekaligus petugas PPSU kelurahan Kota Bambu Selatan Rofik di Jakarta, Rabu (20/10/2021).
Ia melanjutkan, upaya ini dilakukan demi mengurangi jumlah sampah yang akan dikirim ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kota Bekasi.
Dalam prosesnya, sampah plastik kresek tersebut dimasukkan ke dalam mesin pembakaran dan diolah dalam kurun waktu beberapa jam.
Plastik akan dibakar dengan suhu 300 sampai 500 derajat celsius. Setelah dibakar, mesin tersebut secara otomatis akan mengeluarkan bahan bakar minyak jenis solar hasil pembakaran sampah.
Rofik mengatakan pihaknya bisa menghasilkan satu liter solar dari setiap satu kilogram sampah plastik yang diolah.
Dia sendiri bisa mengolah empat kilogram sampah plastik dalam sehari.
"Kalau sehari empat kilo berarti dikalikan saja, empat liter kali 30 hari. Itu kira kira solar yang dihasilkan selama sebulan," kata Rofik.
Baca Juga: Nelayan Gresik Kelimpungan, Sudah Lima Hari Tak Bisa Melaut Gegara Solar Langka
Solar tersebut biasanya digunakan kembali untuk operasional mesin atau untuk kebutuhan yang lain.
Warga sekitar pun dipersilahkan untuk meminta jika membutuhkan bahan bakar solar.
Meski demikian, Rofik mengatakan solar hasil olahan sampah plastik itu belum sempat digunakan untuk kendaraan roda empat.
Rofik berharap upaya ini dapat dijalankan terus agar sampah plastik yang bertebaran di lingkungan bisa didaur ulang menjadi bahan yang berguna. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Hujan Hingga Malam Hari
-
Kemenko PMK Kembangkan Sistem Berbasis AI untuk Pantau Layanan Anak Usia Dini
-
Revisi UU Penyiaran Disorot, Ahli: Era Digital Butuh Regulasi Waras dan KPI yang Kuat!
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan
-
Amerika Serikat dan Venezuela Memanas: Kapal Induk Dikerahkan ke Laut Karibia, Ini 5 Faktanya
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum