Suara.com - Anggota DPRD Jakarta fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak mengritisi soal penetapan sirkuit Formula E di Ibu Kota yang molor hingga dua kali dari jadwal awal. Ia menilai ada yang tidak beres sehingga pengumumannya harus ditunda.
Pasalnya, kata Gilbert, pengumuman awalnya direncanakan sejak bulan Oktober lalu. Namun, hingga sekarang belum ada kejelasan dan ditunda sampai akhir Desember.
"Penundaan dari bulan-bulan sebelumnya menimbulkan tanda tanya adanya ketidakberesan," ujar Gilbert saat dikonfirmasi, Rabu (17/11/2021).
Jika nantinya benar diumumkan pada akhir Desember, waktu persiapan yang dimiliki oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro) hanya tinggal enam bulan saja. Ia khawatir dengan rentang waktu yang singkat kualitas acara jadi menurun.
"Saya kira persiapan yang makin molor akan berdampak pada kualitas penyelenggaraan," katanya.
Gilbert pun mempertanyakan keseriusan Pemprov DKI dalam menyelenggarakan Formula E. Jika nantinya terlaksana dengan buruk, ajang internasional ini malah akan mencoreng nama Indonesia.
"Dengan biaya yang begitu besar untuk penyelenggaraan, maka jadi tidak baik kesannya kalau terburu-buru," tuturnya.
Melihat waktu yang singkat, Gilbert menyarankan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membatalkan rencana menggelar Formula E.
Jakpro diminta mengalihkan fokus untuk merampungkan proyek Taman Ismail Marzuki (TIM) dan Jakarta International Stadium (JIS) yang belum juga rampung hingga kini.
Baca Juga: Di-roasting Kiky Saputri, Anies Baswedan Minta Tayangannya Tak Disensor
Demikian juga dengan proyek Intermediate Treatment Facility (ITF) untuk pengolahan sampah yang sudah molor berulang kali.
"Direksi Jakpro yang baru lebih baik bekerja profesional, mereka digaji dengan uang rakyat. Bukan untuk membereskan kegiatan yang tanpa perencanaan yang baik sejak awal," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
Terkini
-
3 Fakta Rahmat Shah Ditipu: Modus Pelaku Makin Canggih, Ngaku Jadi Raline Shah
-
Pesan Keras di Gerbong Kereta, Grafiti Anti IDF Gegerkan Publik
-
Blak-Blakan, Prabowo Tolak Keponakan Ikut Proyek Kemhan: Cari Usaha Lain!
-
Prabowo Ingatkan Anak Muda: Kuasai Ekonomi Sebelum Jadi Pemimpin Politik
-
Jakarta Bersih-Bersih: Halte Transjakarta BNN dan Tiang Monorel Masuk Daftar Pembongkaran
-
DPR Akan Panggil Trans7, Cucun: Jangan Demi Rating Malah Memecah Belah Bangsa
-
Sidang Praperadilan Ditolak, Nadiem Makarim Tulis Surat Menyentuh dari Balik Jeruji
-
BPI Danantara dan Pemprov DKI Siap Wujudkan Proyek Energi Sampah November Ini
-
Wapres Gibran Bingung Ditanya CPNS Optimalisasi? Respon Singkatnya Jadi Sorotan!
-
Surya Paloh dan Sjafrie Gelar Pertemuan Tertutup di Kantor Menhan, Ada Sinyal Politik Apa?