Suara.com - Kepala belanja publik Inggris pada Senin mendesak penipu yang menggelapkan miliaran dolar uang dukungan atau bantuan Covid-19 dari negara itu untuk mengembalikannya.
Kepala Sekretaris Keuangan Inggris Simon Clarke mengatakan layanan pajak di Inggris yang dikenal sebagai HM Revenue & Customs akan mengejar siapa pun yang sudah mengambil uang dengan curang.
“Kami saat ini akan mengejar siapa pun yang mengambil uang ini dengan curang,” kata Clarke kepada radio LBC.
“Dan saya akan mendesak siapa pun yang mengambil uang itu dan tidak benar-benar membutuhkannya untuk menghubungi HMRC,” tambahnya.
“Siapa pun yang berpikir bahwa mereka akan melarikan diri dari kekuatan HMRC, mereka tengah membuat kesalahan besar,” katanya.
Jumlah pasti uang COVID yg diselewengkan belum jelas tetapi banyak prakiraan yang menyebutkan jumlahnya sekitar lima miliar poundsterling atau setara dengan Rp 96,48 triliun. (Sumber: Antara/Reuters)
Berita Terkait
- 
            
              Kasus COVID-19 Meningkat, Pemerintah Imbau Pembatasan WFO dan Kembali Menerapkan WFH
 - 
            
              Covid-19 di Medan Terkendali, Bobby Nasution: Tak Ada Omicron
 - 
            
              Formula 1 akan Wajibkan Seluruh Personel Vaksin COVID-19 untuk Musim 2022
 - 
            
              Penambahan 38 Kasus PPLN Covid-19 di Kaltim, Mahulu Kembali ke Zona Hijau
 - 
            
              18 Personel Indonesia Patriots Positif COVID-19, Pertandingan Ditangguhkan
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
 - 
            
              Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
 - 
            
              Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus
 - 
            
              Legal Standing Dipertanyakan Hakim MK, Pemohon Uji UU TNI Singgung Kasus Almas
 - 
            
              Aksi Solidaritas Tempo di Makassar Ricuh, Jurnalis Dipukul
 - 
            
              Tegas! Ketua Banggar DPR Sebut Danantara yang Wajib Bayar Utang Whoosh
 - 
            
              Bahaya Judol dan Narkoba Lebih Besar dari Korupsi? Yusril Ungkap Fakta Lain Soal RUU Perampasan Aset
 - 
            
              Mata Lebam Siswi SD di Palembang, Ibu Menangis Histeris Duga Anaknya Dianiaya di Sekolah!
 - 
            
              Ngeri! Tanah di Makasar Jaktim Amblas Bikin Rumah Warga Ambruk, Disebabkan Apa?
 - 
            
              Gus Ipul Murka: Bansos Dipakai Bayar Utang dan Judi Online? Ini Sanksinya!