Suara.com - Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengklaim tidak ada klaster Covid-19 dari ajang balapan MotoGP, Pertamina Grand Prix of Indonesia yang berlangsung di Sirkuit Mandalika.
"Allhamdulilah tidak ada kasus baru Covid-19 yang ditemukan," kata Sekda Lombok Tengah, Lalu Firman Wijaya di Praya, Lombok Tengah, Selasa (22/3/2022).
Ia mengatakan semua penonton yang boleh masuk harus yang telah divaksinasi lengkap dan menggunakan masker. "Sejauh ini belum ada informasi adanya klaster Covid-19 yang ditemukan dalam ajang MotoGP Indonesia 2022," ujarnya.
Berdasarkan data sementara capaian vaksinasi di Lombok Tengah telah mencapai target yang telah ditetapkan yakni untuk dosis satu telah mencapai 92,51 persen atau 710.203 dosis. Sedangkan untuk vaksinasi dosis dua mencapai 80,22 persen atau 618.840 dosis.
"Dosis tiga sebanyak tiga 2,35 persen atau 18.709 dosis," katanya.
Sementara itu untuk kasus positif Covid-19 di Lombok Tengah saat ini tidak ada yang diisolasi atau nol, setelah sebelumnya kasus Covid-19 meningkat drastis mencapai 251 pasien. "Kasus positif Covid-19 kami sudah tidak ada atau nol," klaimnya.
Untuk itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kondisi tersebut dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 memakai masker dan menjaga jarak serta mencuci tangan.
"Meskipun tidak ada kasus, kita tidak boleh tidak menerapkan protokol kesehatan," katanya. (Antara)
Baca Juga: Meta Ungkap Konten dan Akun Terpopuler Facebook dan Instagram di Ajang MotoGP Mandalika 2022
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Gelar Pahlawan untuk Soeharto, KontraS: Upaya Cuci Dosa Pemerintah