Suara.com - Sejumlah elemen buruh dan masyarakat serta mahasiswa bakal kembali turun ke jalan. Mereka akan melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (21/4/2022).
Massa akan menyampaikan aspirasi, salah satunya adalah kembali menolak wacana perpanjangan masa jabatan presiden tiga periode hingga minta UU Omnibus Law Cipta Kerja dicabut.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi pada pukul 10.00 WIB, belum terlihat massa yang akan menggelar aksi unjuk rasa tersebut.
Sementara, penjagaan Gedung DPR/MPR RI diperketat. Barier-barier raksasa tampak disiagakan di depan pintu gerbang masuk utama gedung parlemen tersebut.
Di dalam gedung sendiri terlihat kendaraan-kendaraan taktis atau rantis juga sudah berjejer disiagakan. Mulai water canon, barracuda hingga mobil pengurai massa juga terlihat.
Sejumlah aparat kepolisian terlihat berjaga di lokasi. Mereka terlihat di sekitar area dalam Gedung DPR RI dan sebagian lainnya berjaga di depan.
Adapun arus lalu lintas masih tampak berjalan lancar. Belum nampak adanya rekayasa atau pengalihan arus lalu lintas di depan Gedung DPR RI yakni Jalan Gatot Subroto mengarah ke Slipi, Jakarta Barat.
Untuk diketahui, tuntutan massa yang akan berunjuk rasa pada umumnya menolak perpanjangan masa jabatan presiden, kemudian menuntut agar pembahasan Revisi UU PPP untuk mengakomodir perbaikan UU Omnibus Law Cipta Kerja dihentikan, mendesak harga-harga kebutuhan pokok diturunkan, hingga menolak PPN 11 persen.
Baca Juga: Ada Aksi Demo di Bandar Lampung Hari Ini, Catat Pengalihan Arus Lalu Lintas
Berita Terkait
-
Ada Aksi Demo di Bandar Lampung Hari Ini, Catat Pengalihan Arus Lalu Lintas
-
Ini Tuntutan Aliansi Mahasiswa Demo di Depan Istana Bogor, Salah Satunya Pecat Menteri yang Bikin Gaduh
-
Jalan Sekitar Istana Dan Gedung DPR Ditutup Jelang Demo Mahasiswa, Berikut Titik Pengalihannya
-
Daftar Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Karena Demo Mahasiswa di Gedung DPR dan Istana Merdeka Kamis Pagi Ini
-
Ada Demo Mahasiswa, Simak Rekayasa Lalin di Sekitar DPR dan Istana
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago