Suara.com - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM menembak pesawat yang tengah mengangkut babi di Bandara Keneyan, Nduga, Papua pada Senin (30/5/2022).
Juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom mengatakan, pesawat itu ditembak oleh pasukan Panglima TPNPB KODA III Ndugama Bridgen Egianus Kogeya.
"Hari ini Senin tanggal 30 Mei 2022 mereka berhasil tembak pesawat yang angkut babi dari luar Nduga," kata Sebby, Senin (30/5/2022).
Mereka menduga, berdasarkan pengalaman sebelumnya, babi-babi ini sengaja dibawa TNI-Polri untuk meracuni warga Nduga.
"TNI-Polri pernah bawa babi dari Manado ke Papua dan babi-babi itu telah bunuh kemudian dimasak saat acara di Sentani tahun 2008. Dan setelah makan daging babi-babi itu, semua orang keracunan," ucapnya.
"Dari pengalaman ini, kami ketahui bahwa TNI-Polri bawa babi dari luar Papua yang dengan sengaja disuntik virus, supaya setelah orang Asli Papua konsumsi kena racun virus dan mati," sambung Sebby.
Hingga saat ini, menurutnya masih terjadi baku tembak di Keneyam, Nduga.
Berita Terkait
-
Anggota OPM Lerinus Murib Tewas Ditembak, Ini Daftar Aksi Kekerasannya Menurut Polisi
-
Polisi Klaim Lerinus Murib Terlibat Kekerasan di Puncak Papua
-
Tokoh Pepera Ramses Ohee Meninggal di Usia 91 Tahun, Kapolda Papua Sampaikan Dukacita
-
Tiba di Biak Numfor Papua, Moeldoko: Kunjungan Saya Perintah Presiden
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
DPR Desak BRIN Ubah Pendekatan Penanganan Bencana: Fokus Riset, Mitigasi, dan Pendidikan
-
Bawa Kasus ke Jakarta, Pengacara Ungkap Sederet Kejanggalan Kasus Penembakan 5 Petani di Pino Raya
-
Hujan Deras Lumpuhkan Tiga Koridor Transjakarta, Rute Dialihkan karena Pohon Tumbang
-
Eksekusi Brutal Dua Matel di Kalibata: Bagaimana Semua Jejak Lenyap?
-
Pengamat: Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden Masuk Akal, DPR Justru Ganggu Check and Balances
-
3 Santriwati Hanyut Sungai Lusi Ditemukan Meninggal, Total Korban Jiwa Menjadi Lima
-
Pilkada Kembali ke DPRD: Solusi Hemat Anggaran atau Kemunduran Demokrasi?
-
Muncul Perkap Anggota Polri Bisa Jabat di 17 Kementerian/Lembaga, Ini Respons Komisi III DPR
-
Polisi Ungkap Pemicu Kebakaran Maut Terra Drone: Akibat Baterai 30.000 mAh Jatuh
-
18 Hari Mengungsi, Korban Banjir Pidie Jaya Butuh Tenda untuk Kembali ke Kampung Halaman