Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Iriana Jokowi mengunjungi Pasar Larangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur pada Senin (22/8/2022). Dalam kunjungan tersebut, Jokowi dan Iriana menyapa pedagang sekaligus menyerahkan bantuan langsung kepada para penerima manfaat.
Tiba di Pasar Larangan sekitar pukul 11.40 WIB, kedatangan Jokowi dan Iriana disambut Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sidoarjo Ec. Tjarda, dan Kepala Pasar Larangan Maslucha. Jokowi dan Iriana kemudian menyapa dan mengunjungi para pedagang di kios dagangan mereka masing-masing.
Tak hanya menyapa, Jokowi dan Iriana juga memberikan bantuan sosial (bansos) secara langsung kepada para penerima manfaat. Salah satu penerima manfaat, Yanti mengaku sangat senang dapat bertemu langsung dengan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana bahkan mendapatkan bantuan sosial.
"Alhamdulillah ya Allah tidak hanya lihat di tv, tidak nyangka iso ketemu di sini Ya Allah. Terima kasih bantuannya semoga berkah dan barokah buat keluarga saya. Amin Ya Allah," ucap Yanti yang sehari-hari bekerja sebagai buruh setrika.
Selain Yanti, ada pula Mahmudah buruh cuci setrika yang juga berkesempatan bertemu langsung dan menerima bantuan dari Jokowi dan Iriana. Ia bahkan tidak menyangka bisa berfoto bersama dengan Jokowi.
"Wah, seneng Mas, merinding aku, merinding anyep kabeh awakku (dingin semua badanku),"ucap Mahmudah.
Menurut Mahmudah, Jokowi turut memberikan pesan kepada dirinya dan para penerima manfaat lainnya untuk menggunakan bantuan yang diberikan sebagai tambahan modal usaha.
"Ya mengenai memberikan bansos, uangnya ini suruh manfaatin untuk usaha," ungkap Mahmudah.
Turut mendampingi Jokowi dan Iriana dalam acara tersebut adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga: Bagikan Tiga Ribu Sertifikat Tanah di Sidoarjo, Jokowi: Boleh Dibawa ke Bank Asal untuk Modal Usaha
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!