Suara.com - Rakyat Inggris kini memiliki seorang perdana menteri yang baru, yakni Liz Truss. Ia terpilih menjadi perdana menteri Inggris pada Selasa (6/9/2022), setelah sebelumnya memenangkan pemilihan Ketua Partai Konservatif Inggris.
Liz Truss menggantikan perdana menteri sebelumnya, yakni Boris Johnson. Dalam perjalanannya menuju kursi perdana menteri, Liz Truss bersaing dengan Rishi Sunak yang merupakan mantan Menteri Keuangan Inggris.
Siapakah sosok Liz Truss yang namanya masih terdengar asing ini? Berikut ulasannya.
Profil Liz Truss
Lizz Truss memiliki nama lengkap Mary Elizabeth Truss. Liz yang lahir di Oxford pada 1975. Ayahnya merupakan seorang professor di bidang matematika, sementara ibunya adalah seorang perawat.
Ketika Truss masih kecil, ibunya pernah bersinggungan dengan kegiatan politik, yakni ketika ikut serta dalam pawai Campaign for Nuclear Disarmament.
Pawai itu diadakan organisasi yang keras menentang keputusan Margaret Thatcher, yang kala itu memberi izin pemasangan hulu ledak nuklir Amerika Serikat di RAF Greenham Common, tepatnya di wilayah barat Kota London.
Ketika Truss berusia empat tahun, ia diboyong keluarga pindah ke Paisley, di sebelah barat Glasgow. Setelah itu mereka pindah lagi ke Leeds. Di sana Liz Truss mengenyam pendidikan sekolah negeri di Roundhay.
Pertama terjun ke politik
Baca Juga: Hasil Penelitian Tidak Hanya Wanita Saja Ternyata Pria Juga Alami PMS, Seperti Apa?
Liz Truss lalu melanjutkan pendidikannya ke Universitas Oxford, di mana ia belajar filsafat, politik dan juga ekonomi.
Di kampus itu pula untuk pertama kali ia bersentuhan dengan dunia politik, tepatnya ketika ia aktif dalam politik mahasiswa untuk Partai Demokrat Liberal. Masih di Oxford, Liz Truss lalu pindah ke Partai Konservatif.
Setelah lulus kuliah, Liz Truss tak langsung melanjutkan kariernya di dunia politik. Usai menempuh pendidikan, ia sempat bekerja untuk Shell an Cable & Wireless sebagai akuntan.
Pada 2000, ia menikah dengan rekan sesama akuntan, yakni Hugh O’Leary dan memiliki dua orang anak.
Kembali ke dunia politik
Pada 2001, Liz Truss kembali terjun ke politik dengan mengikuti pemilihan umum sebagai anggota parlemen dari Partai Konservatif. Namun ia mengalami kekalahan.
Berita Terkait
-
Hasil Penelitian Tidak Hanya Wanita Saja Ternyata Pria Juga Alami PMS, Seperti Apa?
-
Profil Hajime Moriyasu, Pelatih Timnas Jepang Pernah Jadi Bintang di Kyoto Purple Sanga
-
Profil Kombes Pol Agus Nurpatria, Anak Buah Ferdy Sambo yang Merusak CCTV pada kasus Pembunuhan Brigadir J
-
Meninggal Akibat Stroke, Berikut Sekilas Profil Reza Gunawan Suami Dee Lestari
-
Lagi Dikecam! Siapa Dru Yearwood? Pesepakbola Klub AS Bikin Penonton Wanita Nangis Kena Shooting Bola
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup