Meski sudah berdamai, namun pimpinan meminta agar NS tetap diproses hukum secara militer. Antonius menyebut, NS kini masih menjalani proses pemeriksaan.
"Sekarang posisinya yang bersangkutan berada di Kodim, saya belum tahu hasilnya apa."
Anggota TNI Pukul Security
Sebelumnya, video rekaman CCTV seorang oknum TNI memukul salah satu security Shopee viral di media sosial. Salah satunya dibagikan ulang oleh akun Instagram terang_media.
Dalam rekaman video terlihat seorang oknum TNI memakai seragam loreng hijau coklat datang ke salah satu gudang Shopee. Belum diketahui pasti dimana lokasi dari gudang Shopee.
Seorang security tampak berjaga di depan pintu gudang. Oknum TNI tadi terlihat marah langsung memukul wajah dari security tersebut.
Oknum TNI itu selanjutnya mendorong dan memukul security beberapa kali. Security sempat berusaha untuk menghindar tetapi terus ditantang oleh oknum TNI ini. Hingga karyawan Shopee yang ada di lokasi kejadian turun tangan. Beberapa karyawan Shopee terlihat berusaha menghentikan aksi oknum TNI memukul security.
Namun, oknum TNI yang sudah terpancing emosi tetap meluapkan marahnya berusaha memukul security. Seorang pria yang diduga datang bersama oknum TNI dalam rekaman CCTV terlihat ingin membantu untuk memukuli security juga.
Berdasarkan informasi yang beredar, aksi oknum TNI memukul security Shopee lantaran tak terima barang yang dipesan tidak sesuai pesanan. Oknum TNI tersebut merasa dirugikan lalu datang ke gudang Shopee.
Baca Juga: Oknum TNI Pukul Security Gudang Shopee di Bali Karena Barang Tak Sesuai Pesanan
Ia ke sana untuk komplain tentang paketnya yang tidak sesuai. Security gudang mencoba menjelaskan mengenai paket milik oknum TNI yang dikatakan tak sesuai pesanan tersebut.
"Pihak security sudah menjelaskan tapi oknum TNI tak terima, diduga terlanjur emosi akhirnya ia memukul security tersebut," keterangan unggahan seperti dikutip oleh Yoursay.id, Jumat (07/10/2022).
Sementara, warganet yang lain berharap agar kasus oknum TNI pukuli security Shopee dapat ditindaklanjuti secara tegas.
"Pesan online yang dipukul satpam, ini kah yang dinamakan gaptek? (emoji ketawa)" komentar seorang warganet.
"Sungguh beda sekali, masa komplain ke Shopee, kalau mau komplain ke penjualnya pak," sambung yang lain.
"Viralkan oknum nakal tersebut agar dihukum," pendapat lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu