Suara.com - Anggota Komisi II DPR Guspardi Gaus memandang perlunya Menteri Dalam Negeri atau Mendagri Tito Karnavian untuk memanggil Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura. Itu disampaikan Guspardi menyusul sikap Rusdy yang enggan melantik Novalina Wiswadewa sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng.
Diketahui, Presiden Jokowi sebelumnya telah memutuskan penunjukan Novalina, namun ketetapan itu belum dijalankan oleh Rusdy. Ia mempertanyakan proses penunjukan Novalina.
Karena itu, Guspardi menyarankan agar ada tabayun atau klarifikasi. Ia berharap Tito bisa memanggil Rusdy untuk kemudian duduk bersama, mengklarifikasi pernyataan Rusdy di media.
"Jadi kalau dia tidak mau melantik, Mendagri sebagai pembina kepala daerah berhak memanggil. Di sinilah perlu penjelasan perlu tabayun klarifikasi, kenapa dari sisi pihak gubernur, apa masalah coba sampaikan," kata Guspardi kepada wartawan, Jumat (16/12/2022).
Di sisi lain, Guspardi juga meminta pihak pemerintah memberikan penjelasan sehingga tidak menimbulkan hal yang tidak baik dalam penataan kelembagaan.
Menurut Guspardi cara-cara penyelesaian langsung seperti itu jauh lebih baik, ketimbang saling memberikan penyataan yang terkesan saling tuding di media.
"Kan kurang elok ini, dibaca oleh masyarakat. Inilah pengelolaan pemerintahan hari ini kan tidak memberikan pendidikan yang bagus kepada para ASN. Bisa saja para ASN karena begini modelnya dia akan melakukan hal yang sama," kata Guspardi
"Ini jadi preseden buruk seandainya betul yang disampikan oleh Gubernur itu. Kita kan ndak tahu apa betul yang disampaikan itu."
Baca Juga: Mendagri Tunjuk Edison Siagian Sebagai Pj Sekda Papua Barat Daya
Berita Terkait
-
Komisi II: Pemerintah Sudah Siapkan 3 Opsi soal Tenaga Honorer di Berbagai Instansi
-
Komisi II: Pengawas Partisipatif Bentukan Bawaslu harus Bersifat Objektif
-
Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura Minta Polisi Tangkap Perusak Kantor PT AKM
-
Sembilan Warganya Ditangkap, Kepala Desa Siney Tengah: Gubernur Sulawesi Tengah Tidak Mau Keluar
-
Mau Jadi Gubernur Sulawesi Tengah, Pasha Ungu Datangi Tokoh Senior
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan