Suara.com - Akun Twitter pribadi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ramai diserbu warganet, usai memasang foto Anies Baswedan sedang masuk gorong-gorong.
Dalam unggahan @gibran_tweet, Anak Sulung Presiden Jokowi kemudian menambahkan foto unggahan tersebut dengan satu kata 'oh'. Berbagai komentar warganet pun membalas cuitan Gibran. Bahkan juga dibalas Bakal Calon Presiden dari Partai NasDem Anies Baswedan yang juga meresponnya dengan cuitan.
"Sedang santai ngopi di rumah tiba-tiba kedutan. Jebul lagek dirasani (Nggak tahunya lagi diomongin) ..:)," tulis Anies.
Balasan Anies pun kemudian juga ramai oleh warganet yang ikut nimbrung dalam cuitan tersebut.
Meski riuh di Twitter, Gibran mengungkapkan, jika cuitannya tersebut hanya berupa candaan saja dan tidak ada bermaksud apa-apa.
"Yo, ora piye-piye (Ya nggak apa-apa). Aku karo (sama) Pak Anies santai-santai wae," kata Gibran seperti dikutip SuaraSurakarta.id pada Kamis (5/1/2023).
Ketika ditanya apakah untuk menunjukan kedekatan dengan Anies Baswedan. Gibran hanya menjawab santai.
"Biar orang yang menilai saja. Aku maksudnya bercanda," ungkap dia.
Selain itu, ia menjelaskan jika ayahnya, dirinya dan Anies pun pernah masuk got. Sehingga menurutnya hal tersebut merupakan hal biasa.
Baca Juga: Kocak! Disebut Wali Kota yang Sat-Set, Gibran Akui Punya Sifat Sombong
"Masuk got (selokan), kabeh (semua) pernah masuk got. Termasuk saya, kenapa to, kalau masuk got? Biasa wae, santai wae," paparnya.
Saat ditanya tentang postingannya yang mendapat reaksi beragam dari warganet, bahkan ada yang menghujatnya, Gibran tak ambil pusing.
"Bendino ono (setiap hari ada). Santai," kata dia.
Meski begitu, Gibran mengaku jarang komunikasi dengan Anies Baswedan. Bahkan, ia menyebut Anies sedang sibuk. Sebab kali terakhir mereka bertemu di Hotel Novotel Solo beberapa waktu lalu.
"Ya, nggak gimana-gimana biasa-biasa saja (komunikasinya). Beliau sibuk sih sekarang," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu