Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan bakal ada kejutan yang disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Ia menyebut kejutan itu bakal disampaikan pada saat penutupan Rakernas ke-III PDIP.
Hasto menerangkan kalau Megawati bakal memberikan perintah harian kepada seluruh kader PDIP untuk melaksanakan kerja-kerja politik demi memenangkan calon presiden (capres) Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
"Ibu Megawati Soekarnoputri akan memberikan perintah harian sehingga seluruh elemen partai ini dapat bergerak,” kata Hasto dalam konferensi pers di sela-sela Rakernas, Kamis (7/6/2023).
Hasto menyebut, seluruh elemen partai harus bahu-membahu mendukung strategi komunikasi dan narasi politik dari Ganjar untuk memenangi kontestasi elektoral 2024.
Ia juga mendorong agar tiga pilar partai yakni eksekutif, struktural partai, dan legislatif, untuk bergerak bersama-sama mematuhi perintah Megawati demi menyebarluaskan visi misi Ganjar kepada masyarakat luas.
"Mendorong bagaimana pak Ganjar Pranowo dengan strategi komunikasinya, dengan visi misi, narasi, yang telah dipersiapkan oleh partai, bergerak bersama seluruh elemen partai, dan juga aktivasi dari seluruh 3 pilar partai termasuk caleg yang elemen-elemen mudanya itu begitu banyak," tuturnya.
"Dari bacaleg di tingkat kabupaten kota ada 73 persen anak-anak muda. Kemudian di tingkat provinsi ada 68 persen, dan tingkat nasional ada 53 persen,” sambungnya.
Hasto menyebut dengan bergeraknya seluruh unsur partai maka kerja-kerja politik untuk memenangi Pemilu 2024 akan berjalan efektif. Terlebih, PDIP dalam pencapresan Ganjar juga memiliki visi dan misi yang jelas untuk arah pembangunan nasional.
“Mesin pergerakan yang efektif apalagi dengan narasi visi misi yang jelas dan juga suatu desain komunikasi yang sudah dibahas dan mendapat tanggapan dari Ibu ketum, Mbak Puan dan juga pakar komunikasi,” pungkasnya.
Baca Juga: Viral Video Ngaku Kalah 'Renyah' dengan Ganjar, Hasto PDIP: Jokowi Sedang Tunjukkan Suksesornya
Berita Terkait
-
Nyanyikan Lagu 'Celeng Dhegleng' Buat Ganjar dan Megawati, Siapa Sri Krishna Encik?
-
PDIP Tegaskan Proposal Perdamaian Prabowo bukan Perintah Jokowi
-
AHY Masuk Bursa Bakal Cawapres Ganjar, Hasto PDIP: Perbedaan Iran dan Arab Saudi Tak Lantas Tutup Ruang Dialog
-
Bukan untuk Gembosi Anies Baswedan, Ini Alasan PDI Perjuangan Memasukan Nama AHY di Bursa Cawapres
-
Viral Video Ngaku Kalah 'Renyah' dengan Ganjar, Hasto PDIP: Jokowi Sedang Tunjukkan Suksesornya
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah