Suara.com - Siswa berinisial AJH yang bersekolah di MTs 1 Wonodadi Blitar tewas diduga usai dipukuli teman sekolahnya, MA. Korban dipukuli hingga tak sadarkan diri dan meninggal dunia pada Jumat (25/8/2023).
Kejadian diketahui saat teman sekelas korban, AZ menceritakan awal mula korban dipukuli. AZ mengatakan kejadian itu berlangsung pada jam istirahat sekolah.
“Pada Jumat sekira pukul 10.30 WIB di salah satu sekolah menengah yang beralamat di Desa Kunir, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar telah terjadi penganiayaan yang dilakukan oleh sesama teman sekolah menggunakan tangan kosong,” kata Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo PS.
Berkaitan dengan hal tersebut, berikut fakta-fakta siswa MTSN 1 Blitar tewas dianiaya teman sekelasnya.
1. Dipukuli karena Dinilai Menantang
Korban awalnya masuk ke kelas pelaku karena jam kosong. Kemudian pelaku bertanya ke korban alasannya masuk ke kelas pelaku.
Korban pun menjawab tidak apa-apa dan kembali ke kelasnya. Tak lama kemudian, pelaku langsung datang dan memanggil korban di depan kelas.
Korban pun berjalan menemui pelaku di depan pintu kelas. Tiba-tiba pelaku memukul korban setelah bertanya mengapa menantangnya.
2. Korban Tidak Melawan
AZ mengatakan korban tidak melawan ketika dipukuli. Beberapa siswa pun sempat melerai tetapi pelaku terus berupaya memukuli korban.
Korban sempat bertanya apa kesalahannya hingga dipukuli. Pelaku menjawab dan meminta agar korban tidak banyak bicara.
3. Pelaku Memukul di Bagian Perut, Bahu, dan Tengkuk
Setelah percakapan singkat tersebut, pelaku kembali memukuli korban di bagian bahu, perut, dan tengkuk. Korban pun terjatuh dan tak sadarkan diri.
Dalam keadaan tak sadarkan diri dengan nafas yang tersengal-sengal, teman-temannya pun membawa korban ke UKS.
4. Meninggal Setibanya di Rumah Sakit
Kemudian, guru pun membawanya ke Rumah Sakit Umum Al-Ittihad pada Jumat (25/8/23) sekitar pukul 10.00 WIB. Setibanya di rumah sakit, AJH sudah meninggal dunia dan AJH dibawa ke RSUD Srengat untuk diautopsi.
Berita Terkait
-
Kasus Kematian Josi Putri Cahyani di Jepang, Keluarga di Padang Pariaman Desak Pembunuh Dihukum Berat
-
Kronologi Meninggalnya Siswa MTs di Blitar Diduga Setelah Dianiaya Temannya
-
Kecelakaan Maut! Wanita Pengendara Motor Tewas di Tempat Usai Disenggol Truk Pengangkut Tanah
-
Berawal Setrum Ikan di Sungai, Warga Ketapang Berakhir Tewas Terkubur Dalam Tanah, Begini Kronologinya
-
BREAKING NEWS: Siswa MTS di Blitar Meninggal Dunia Diduga Dianiaya Temannya
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Pramono Pastikan Pedagang Pasar Induk Kramat Jati Tak Direlokasi Usai Kebakaran
-
Dari Jeruji Tahanan, 2 Pentolan AMPB Serukan Warga Pati Tetap Solid Perjuangkan Pemakzulan Sudewo
-
Polisi Periksa 9 Saksi Terkait Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Asal Api Diduga dari Kios Cikurai
-
Peta Jalan Penyelesaian HAM Berat Resmi Dirilis, Keadilan Bagi Korban di Ujung Penantian?
-
Eks Menkumham: Posisi Negara Kalah, Diperalat Oligarki untuk Validasi Perampokan Tanah Rakyat
-
Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi, Babak Baru Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan Hari Ini?
-
Tim Forensik Polri Sita Barang Bukti Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Termasuk CCTV
-
Puncak Musim Hujan Masih Berlangsung, Gubernur Sumbar Imbau Warga Waspadai Bencana Susulan
-
KPK Kembangkan Kasus OTT Abdul Wahid, Rumah Dinas Plt Gubernur Riau Digeledah
-
Pemerintah Sepakat Lindungi PMI, KemenP2MI Teken Perjanjian Kerja Sama dengan Para Mitra Strategis