Suara.com - Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto sudah mengantongi satu nama yang akan menjadi calon wakil presiden (cawapres)-nya.
Kepastian tersebut dikonfirmasi Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan setelah menjadi tuan rumah dalam pertemuan sejumlah ketua umum partai yang tergabung dalam koalisi tersebut.
"Sudah ada di kantongnya Pak Prabowo, sudah ada," kata Zulhas di rumah dinas di Jalan Widya Chandra IV/16, Jakarta Selatan, Jumat (20/10/2023).
Zulhas menegaskan, hanya ada satu nama yang ada di kantong Prabowo.
"Di kantong ya satu, masa namanya dua. Sudah ada di kantong Pak Prabowo nanti ya," kata Zulhas.
Sementara itu, saat ditanya nama yang sudah dikantongi Prabowo adalah Gibran Rakabuming Raka, Zulhas tidak membenarkan maupun membantah.
"Ya kita tidak mau mendahului. Saya nggak boleh mendahului, terimakasih ya," kata Zulhas.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melempar senyum lebar kepada awak media setelah melakukan pertemuan di Rumah Dinas Zulhas di Jalan Widya Chandra IV/16, Jakarta.
AHY keluar dari rumah dinas tersebut setelah melakukan pertemuan sekitar 50 menit bersama Zulhas, Prabowo Subianto, dan Bahlil Lahadalia. AHY sendiri keluar pada pukul 21.30.
AHY yang membuka jendela mobil hanya melempar senyum kepada wartawan. Begitu juga dengan Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya yang duduk di sebalah AHY. Tak banyak kata yang diucapkan AHY menanggapi berbagai pertanyaan. Putra sulung SBY ini hanya mengucapkan kata terima kasih kepada awak media.
Baca Juga: Setelah 1,5 Jam Pertemuan di Rumah Dinas Zulhas, AHY Semringah, Prabowo Tutup Rapat Kaca Alphard
"Makasih ya," kata AHY.
Sebelum AHY, Bahlil Lahadalia yang juga menteri investasi itu keluar lebih dahulu. Serupa dengan AHY, Bahlil tidak banyak memberikan komentar soal kehadirannya di rumah dinas Zulhas.
Mobil Prabowo Keluar
Sementara di belakang mobil yang ditumpangi AHY, Toyota Alphard putih milik Prabowo turut membuntuti. Prabowo ikut keluar dari rumah dinas Zulhas berbarengan dengan keluarnya AHY.
Total, Prabowo melakukan pertemuan di kediaman Zulhas sekitar 1,5 jam lebih. Terhitung dari kedatangannya sekira jam pada pukul 19.54 hingga keluar pada pukul 21.30.
Berbeda dengan AHY yang menyapa media dengan membuka kaca jendela mobil, Prabowo sebaliknya. Jendela mobil berpelat B 108 PSD ini tertutup rapat.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO