News / Metropolitan
Jum'at, 23 Februari 2024 | 13:10 WIB
Puluhan petugas PPSU melakukan mogok kerja akibat penghinaan dari Lurah dan Sekretaris Kelurahan Ancol pada Senin (19/2/2024). (foto dok. pribadi)
Baca 10 detik
Ilustrasi Petugas PPSU. [Suara.com/Arya Manggala]

"Kami minta ketegasan dan keadilan. Jadi gini, setiap apel itu Pak Lurah itu selalu memarahi kita, apalagi, yang kita enggak enak hati kan, dengan kata-kata miskin," ujar Arief kepad wartawan, Senin.

Arief juga menyebut ia dan rekannya kerap diminta kerja berlebihan oleh atasannya. Padahal, dua petinggi Kelurahan Ancol itu tak pernah menunjukkan apresiasi kepada anak buahnya.

"Ya namanya kerja ya capek ya, cuman jangan dipecut anak-anak, jangan seringkali dipecut. Kemarin apalagi pas lagi kita menyaksikan Pemilu, kami catat berapa suara," ungkapnya.

"Itu kan memiliki waktu yang panjang, yang lama. Seharusnya ada rasa simpatinya gitu, jangan terlalu dipecut anak-anak, kasihan," tuturnya menambahkan.

Load More