Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menekankan kepada pihak sekolah untuk gerak cepat dalam menyelesaikan kasus perundung atau bullying. Ia menyinggung kebiasaan pihak sekolah yang menutup-nutupi kasus bullying untuk menjaga nama baik.
Jokowi mengaku khawatir ketika mengetahui kasus bullying kembali marak terjadi di sekolah. Menurutnya, lingkungan sekolah seharusnya menjadi tempat yang aman bagi anak-anak. Karena itu, ia tidak mau kasus bullying di sekolah malah dibiarkan berlarut.
Berikut ini kumpulan lima artikel kasus bullying di lingkungan sekolah:
1. Jokowi Wanti-wanti Pihak Sekolah Selesaikan Kasus Bullying: Biasanya Ditutup-tutupi Demi Nama Baik
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menekankan kepada pihak sekolah untuk gerak cepat dalam menyelesaikan kasus perundung atau bullying.
Ia sempat menyinggung kebiasaan pihak sekolah yang menutup-nutupi kasus bullying untuk menjaga nama baik.
2. Dengar Kasus Bullying di Sekolah Kembali Marak, Jokowi: Saya Betul-betul Khawatir
Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi, mengaku khawatir dengan maraknya kasus perundungan atau bullying di sekolah saat ini. Menurutnya, hal itu tak boleh terjadi lagi, sekolah diminta harus menjadi tempat yang aman.
Baca Juga: Lonjakan Tajam Suara PSI di Real Count KPU Menjadi Sorotan Publik
Hal itu disampaikan Jokowi dalam sambutan di acara Pembukaan Kongres XXIII PGRI tahun 2024 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu (2/3/2024).
3. Polisi Tetapkan 4 Tersangka Kasus Bullying Geng Tai, Korban Alami Sejumlah Luka Fisik
Kasus bullying yang melibatkan anak artis VR kini kembali menjadi sorotan lantaran polisi sudah menetapkan 4 orang tersangka.
Selain itu, Kasat Reskim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi membeberkan sederet luka yang dialami korban.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan
-
Stabilkan Harga Jelang Nataru, Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan ke Kepulauan Seribu
-
Penembakan Petani di Bengkulu: Polisi Preteli Pasal Pembunuhan dan Dugaan Suap Miras
-
ESDM Buka Peluang Alihkan Subsidi LPG ke DME, Defisit 8,6 Juta Ton Jadi Sorotan
-
Kengerian di Kalibata! Amukan Matel Hanguskan Puluhan Kios, Pedagang Ini Nyaris Terbakar
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?