Suara.com - Kepolisian Daerah (Polda) Bali mengimbau wisatawan yang berlibur pada malam tahun baru di Bali agar siap untuk menghadapi kemacetan yang diprediksi akan terjadi. Imbauan tersebut berdasar atas tingginya volume kendaraan yang ada di Bali pada periode pergantian tahun.
Kepadatan lalu lintas memang rutin terjadi setiap malam pergantian tahun khususnya di daerah Kuta dan Canggu. Kedua titik tersebut juga kerap dipadati wisatawan karena merupakan yang memiliki daya tarik wisata untuk merayakan momen pergantian tahun.
“Kepada masyarakat yang akan datang ke Bali bahwa kondisi Bali sekarang seperti ini. Volume kendaraan terlalu banyak, sehingga harus siap kalau datang ke bali, siap dengan adanya kemacetan,” ujar Karo Ops Polda Bali, Kombes Pol Soelistijono saat konferensi pers akhir tahun di Denpasar, Senin (30/12/2024).
Namun demikian, pihaknya tidak langsung lepas tangan untuk menangani kepadatan kendaraan yang sudah dan akan terjadi hingga periode tahun baru. Soelistijono menjelaskan jika pihaknya menyiapkan serangkaian rekayasa dan pengalihan arus lalu lintas di daerah rawan kemacetan.
“Namun demikian Polda Bali bali dan jajaran dibantu TNI dan masyarakat tetap berada di tengah-tengah masyarakat. Kita berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan rekayasa lantas,” tuturnya.
Selain pada daerah wisata, Polda Bali juga menyiapkan pengalihan arus lalu lintas menuju dan dari Bandara I Gusti Ngurah Rai. Terlebih, hal itu dilakukan untuk upaya mencegah kemacetan horor yang terjadi pada akhir tahun 2023 terulang.
Saat itu, kemacetan mengular dari jalur menuju bandara hingga Jalan Tol Bali Mandara. Kemacetan itu juga menarik perhatian kancah internasional karena melibatkan banyak wisatawan yang terkendala untuk mengejar jadwal pesawatnya.
“Fokus utama adalah kita adalah bagaimana kita mengantisipasi kejadian macet horor seperti tahun kemarin,” pungkasnya.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Baca Juga: Celoteh Tahun Baru dalam Buku Obrolan Sukab Karya Seno Gumira Ajidarma
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah