-
Inflasi Jakarta pada Oktober 2024 mencapai 0,31 persen, dipicu harga emas dan cabai.
-
Secara tahunan, inflasi Jakarta mencapai 2,69 persen, didorong oleh kenaikan harga pangan.
-
BPS melihat tren peningkatan tekanan inflasi yang perlu diwaspadai menjelang akhir tahun.
Suara.com - Badan Pusat Statistik atau BPS Provinsi DKI Jakarta mencatat inflasi pada Oktober 2024 mencapai 0,31 persen secara bulanan (month-to-month). Kenaikan harga emas perhiasan, cabai merah, dan beras menjadi pendorong utama inflasi di Ibu Kota.
Kepala BPS DKI Jakarta, Nurul Hasanudin, menjelaskan bahwa komoditas yang dominan menyumbang inflasi bulanan antara lain emas perhiasan, cabai merah, tarif angkutan udara, biaya pendidikan tinggi, dan telur ayam ras.
"Perkembangan harga berbagai komoditas pada Oktober 2024 secara umum menunjukkan tren peningkatan," ungkap Nurul dalam keterangannya, Senin (3/11/2024).
Di sisi lain, beberapa komoditas mengalami penurunan harga yang menahan laju inflasi, seperti tomat, tarif tol, udang basah, dan pepaya.
Secara tahunan (year-on-year), inflasi Jakarta pada Oktober 2024 tercatat sebesar 2,69 persen. Angka ini mendorong laju inflasi tahun berjalan (year-to-date) menjadi 2,02 persen, lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau menjadi penyumbang terbesar inflasi tahunan dengan kenaikan 4,72 persen. Diikuti oleh kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya yang naik signifikan sebesar 10,42 persen.
Beberapa komoditas utama yang mendorong inflasi tahunan antara lain tarif air minum PAM, emas perhiasan, daging ayam ras, beras, dan biaya sekolah. Sebaliknya, penurunan tarif angkutan udara dan kereta api menjadi penahan laju inflasi tahunan.
BPS menilai, kenaikan ini menunjukkan adanya tekanan inflasi menjelang akhir tahun yang perlu diwaspadai, terutama dipicu oleh lonjakan harga pangan dan biaya jasa. Pemerintah daerah diimbau untuk memperkuat koordinasi pengendalian harga agar inflasi tetap terkendali.
Baca Juga: Tanggul Jebol Terus? DKI Jakarta Siapkan Jurus Pamungkas Atasi Banjir Jati Padang!
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting