Suara.com - Genesis, merek premium pabrikan Eropa Hyundai, tidak percaya diri merambah pasar Eropa jika belum mempunyai rentang model yang cukup selain mesin bensin. Karena itu, Genesis baru akan bermain di pasar Eropa pada 2020.
"Meluncurkan merek premium di Eropa adalah sebuah tantangan dan tantangan itu jadi lebih besar jika Anda tak punya produk yang dibutuhkan untuk pasar Eropa," kata Chief Operating Officer Hyundai Europe Thomas Schmid seperti dikutip dari Automotive News Europe baru-baru ini.
"Eropa tidak akan kedatangan Genesis hingga akhir 2019 dan alasan utamanya adalah karena kami butuh pilihan dapur pacu berbeda bagi pasar Eropa," sambung Schmid. Satu alasan lain adalah karena Genesis perlu memiliki model sport utility vehicle (SUV) terlebih dahulu.
Di usianya yang baru hitungan bulan, Genesis baru memiliki dua model sedan yakni G90, yang dahulu bernama Hyundai Equus, kemudian G80. Pada 2020 Genesis akan memiliki enam model, termasuk sepasang crossover.
Beberapa pekan terakhir Genesis juga telah mengakui sedang mengembangkan mobil plug-in hybrids dan mobil listrik.
"Akan ada setidaknya lima model Genesis di pasar Eropa," ucap Schmid.
Selama empat tahun ke depan, Genesis baru akan masuk ke pasar Amerika Utara, Cina, Timur Tengah dan Korea Selatan yang secara cepat tumbuh sebagai pasar penting bagi merek-merek premium.
Berita Terkait
-
5 Pesona Hyundai Grand Avega: Hatchback Underrated dengan Top Speed 190 KPJ
-
Hyundai Ioniq 5 Kena Sial Beruntun, Suspensi Goyang Disusul Mogok Mendadak di Jalanan
-
Pengguna Hyundai IONQ 5 Dibuat Bingung, Mobil Mati Mendadak Dalam Kondisi Baterai Penuh
-
Mobil Listrik Hyundai Ioniq 5 Kena Isu, Suspensi Goyang Bikin Ragu?
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Hyundai Termurah, Tetap Stylish Meski Hemat Budget
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
Terkini
-
Terpopuler: Pajak Balik Nama akan Digratiskan? Intip Isi Garasi Ketum PPP
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah