Suara.com - Pemerintah Amerika Serikat (AS) ingin semua mobil baru yang dijual di negara tersebut bisa berkomunikasi satu sama lain sebagai upaya mengurangi jumlah kecelakaan. Keinginan tersebut sudah diberitahukan kepada para pabrikan dan mereka diberi empat tahun untuk melakukannya.
Departemen Transportasi AS, seperti dilaporkan Reuters pada Selasa (13/12/2016), menargetkan semua mobil dan truk dapat saling 'berbicara' menggunakan teknologi nirkabel jarak dekat pada 2021. Kendaraan-kendaraan besar seperti bus dan tractor trailers tidak termasuk dalam rencana.
Tenggat empat tahun diberikan agar semua pabrikan dapat memastikan mobil-mobil mereka memiliki 'bahasa' yang sama.
National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) memperkirakan kendaraan yang saling terkoneksi bisa mereduksi hingga 80 persen insiden lalu lintas yang disebabkan oleh selain alkohol. Jenis kecelakaan yang bisa dihindari terutama tabrakan di persimpangan jalan atau saat berganti lajur.
Mobil dan truk yang bisa 'bicara' itu kelak akan saling berbagi informasi kepada seluruh kendaraan sejenis, 300 meter di sekitarnya. Informasi yang dibagi antara lain arah yang dituju, kecepatan, dan lokasi.
Data akan diperbarui plus dikirim sampai dengan 10 kali per detik. Dengan cara ini, sistem di dalam mobil dapat memberikan peringatan kepada pengemudi.
NHTSA Administrator Mark Rosekind mengatakan pertukaran data yang terjadi hanyalah data lalu lintas dan keamanan. Dia juga meminta pabrikan memastikan sistem interkoneksi kendaraan tak bisa diretas.
Pabrikan-pabrikan besar yang tergabung dalam The Alliance of Automobile Manufacturers menjelaskan saat ini sistem tersebut sedang dalam pengetesan. Mereka juga sedang memastikan bahwa perangkat komunikasi nirkabel itu belum digunakan oleh yang lainnya agar tidak terjadi gangguan.
Ambisi pemerintah AS membuat mobilitas yang saling terkoneksi sendiri pertama kali dikumandangkan pada 2014, di masa Presiden Obama. Karena itu, Presiden Terpilih Donald Trump, yang akan dilantik pada 2017, nantinya memiliki hak untuk melanjutkan atau menghentikannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Dari BMW Lawas hingga Bentley, Ini Koleksi Mobil Andre Taulany
-
IAMI Hadirkan Isuzu Traga Bus Jawab Kebutuhan Kendaraan Penumpang
-
Isi Garasi Mobil Mewah Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Terbaru, Beserta Harga Pasarnya
-
Isi Garasi Hendrar Prihadi yang Dicopot dari Jabatan Kepala LKPP, Cuma Punya 2 Mobil Ini
-
Isi Garasi Alimin Ribut Sujono yang Gagal Jadi Hakim Agung, Punya Mobil dan Motor Sejuta Umat
-
Insentif Impor Mobil Listrik CBU Dihentikan Mulai 2026, Fokus ke Produksi Lokal
-
5 Langkah Jual Mobil Bekas agar Cepat Laku dengan Harga Terbaik, Gak Ribet
-
Di Balik Skandal Asmara, Ini Isi Garasi Krishna Murti yang Bikin Publik Terkejut
-
Dealer Motor Suzuki Kini Punya Wajah Baru, Siap Bersaing di Segmen Kendaraan Roda Dua
-
Diluar Dugaan: Intip Isi Garasi Paket Hemat Bahlil Lahadalia yang Aman dari Reshuffle