Suara.com - Toyota mendapat predikat sebagai merek mobil paling berharga di dunia. Hal ini didapat dari sebuah studi baru-baru ini yang dilakukan oleh kelompok riset pasar.
Produsen otomotif Jepang ini memiliki nilai merek sebesar 28,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp381 triliun.
Dari daftar 'BrandZ Top 100 Most Valuable Global Brands' tahunan, Toyota menjadi bagian dari daftar sebagai produsen mobil paling berharga di dunia berdasarkan nilai merek secara keseluruhan.
Toyota telah berada di posisi nomor 1 selama 12 tahun terakhir, meski nilainya turun 3 persen tahun ini dibandingkan dengan studi tahun 2016.
Posisi kedua dalam daftar adalah BMW dengan total nilai merek sebesar 24,6 miliar dolar AS (Rp327 trilliun). Nilai produsen mobil Jerman itu turun 8 persen dibandingkan tahun lalu.
Tampaknya, hal ini karena kenaikan biaya investasi dan jeda penjualan di BMW AS juga mulai merasakan tekanan dari Mercedes-Benz, dengan nilai saingannya meningkat 4 persen. Menjadi 23,5 miliar dolar AS atau kisaran Rp313 triliun, menjadikannya produsen otomotif ketiga yang paling berharga di dunia.
Tiga produsen otomotif teratas memiliki rentang cukup jauh pada tujuh sisanya. Ford berada di urutan keempat dalam peringkat dengan nilai 13,2 miliar dolar AS (Rp175 triliun), setengah dari Toyota, diikuti oleh Honda di posisi kelima dengan harga 12,2 miliar dolar AS atau sekitar Rp167 triliun.
Sementara Nissan di posisi keenam dengan harga $ 11,3 miliar dolar AS (Rp150 triliun), Audi di posisi ketujuh pada 9,1 miliar dolar AS atau kisaran Rp121 triliun. Sedangkan Tesla di posisi kedelapan pada 5,9 miliar dolar AS (Rp78 triliun) dan Land Rover di posisi kesembilan di 5,5 miliar dolar AS atau kisaran Rp73 triliun.
Berada di posisi ke-10 Porsche dengan nilai 5,1 miliar dolar AS atau sekitar Rp67 triliun.
Baca Juga: Toyota Catatkan 80.000 Unit Pesanan C-HR
Dari posisi tersebut, Tesla mungkin pemain terkuat tahun lalu, naik 32 persen untuk melampaui peringkat Land Rover dan Porsche. Nilai merek Tesla tidak begitu terkait dengan produknya yang stabil saat ini, namun janji-janji Elon Musk dan keseluruhan pengalaman merek, tampaknya menjadi pendongkrak. [Autoguide]
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring
-
Mau Buka Usaha 2026? Ini Harga Motor Roda Tiga Bekas Viar Karya
-
7 Destinasi Wisata Purwokerto yang Ramah Pengguna Mobil: Mudah Diakses, Parkir Mudah!
-
Mengenal SWDKLLJ di STNK: Fungsi dan Besaran Biaya
-
5 Destinasi Wisata di Semarang yang Ramah Pengguna Mobil: Gampang Cari Parkir!
-
Tes Tabrak NCAP Suzuki Baleno Hatchback CBU dari India Hasilnya Mengenaskan