Suara.com - Datsun Indonesia akan segera memiliki nakhoda baru, setelah bos lama Indriani Hadiwijaya melepas jabatannya sebagi Head of Datsun Indonesia dan menyerahkannya kepada lelaki Jepang, Masato Nakamura pada 3 Juli mendatang.
Di bawah kepemimpinan Indri, yang akan pindah ke Jepang untuk menjabat sebagai Head of Marketing Datsun Business Unit (global), Datsun Indonesia sempat mengecap kejayaan di segmen mobil low cost and green car (LCGC).
Pada tahun pertamanya, setelah diluncurkan pada 2014, Datsun sempat menjual rata-rata 2.500 mobil per bulan. Tetapi kini, seperti diakui Indri, penjualan Datsun turun hingga 60 persen ke angka 1.200 per bulan.
Penyebabnya, jelas Indri, karena kini Datsun tak lagi sendirian di pasar LCGC tujuh penumpang. Selain Datsun Go+, di pasar seksi itu sudah disesaki oleh dua jawara Astra, Toyota Calya dan Daihatsu Sigra.
"Terlebih kini ada dua pemain baru LCGC yang menambah pesaingan. Namun itu hal yang wajar, sebab pasar memang naik dan turun," paparnya di Jakarta, Senin (12/6/2017).
Meski ditinggal saat sedang terpuruk, Indri masih optimistis Datsun Indonesia akan tetap berjaya di pasar mobil Tanah Air. Ia yakin Masato, dengan pengalamannya menangani Datsun global, mampu mengangkat kembali Datsun di Indonesia.
"Saya sudah mempersiapkan semuanya. Masato cukup meneruskan apa yang telah kami persiapkan seperti market activity dan sales strategy," lanjutnya.
Selain strategi itu, imbuh Indri, Datsun juga berencana meluncurkan mobil bertransmisi otomatis pertamanya di Tanah Air pada tahun ini.
Adapun di Jepang Indri akan mengepalai tim pemasaran Datsun di Rusia, India, Indonesia, dan Afrika Selatan. Indri mengatakan ia akan bertugas selama dua tahun di negeri Sakura itu.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Under Rp70 Jutaan Terbaik 2025, Masih Layak Pakai Jangka Panjang
-
Lupakan Brio Sejenak, 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
-
Budget Beli Atto 1 Belum Cukup? Ini 5 Alternatif City Car Bekas Mulai 60 Jutaan yang Gak Kalah Keren
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga Irit BBM dan Perawatan Mudah, Bugdet di Bawah Rp 80 Juta
-
Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
MAKA Motors Resmikan Showroom Pertama di Bali Perluas Jaringan Motor Listrik Nasional
-
Sensasi Jajal Daihatsu Rocky Hybrid, Senyap dan Super Irit
-
Toyota Indonesia Membentuk Generasi Muda Melalui Pendidikan Vokasi Berbasis Industri
-
Terpopuler: Tunggangan Unik Supra Erick Thohir hingga Trik Hilangkan Baret
-
Dari BMW Lawas hingga Bentley, Ini Koleksi Mobil Andre Taulany
-
IAMI Hadirkan Isuzu Traga Bus Jawab Kebutuhan Kendaraan Penumpang
-
Isi Garasi Mobil Mewah Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Terbaru, Beserta Harga Pasarnya
-
Isi Garasi Hendrar Prihadi yang Dicopot dari Jabatan Kepala LKPP, Cuma Punya 2 Mobil Ini
-
Isi Garasi Alimin Ribut Sujono yang Gagal Jadi Hakim Agung, Punya Mobil dan Motor Sejuta Umat
-
Insentif Impor Mobil Listrik CBU Dihentikan Mulai 2026, Fokus ke Produksi Lokal