Suara.com - Yamaha Lexi belum direncanakan untuk diekspor. Namun, jika pun skutik touring 125 cc ini akhirnya jadi dikapalkan ke luar negeri, negara-negara yang dinilai cocok dengan karakteristiknya menurut pabrikan adalah sekitar Asia Tenggara (ASEAN).
Yamaha Lexi, seperti diakui oleh Presiden Direktur dan CEO PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing Indonesia (YIMM), Minoru Morimoto, sejauh ini baru diproduksi di Indonesia. Belum ada pabrik Yamaha mana pun selain di Tanah Air yang merakitnya.
Meski belum ada rencana ekspor dan masih akan memikirkannya, Morimoto, yang diwawancarai usai peluncuran Lexi pada akhir pekan lalu di Jakarta, pun mengaku bahwa pabrik Yamaha di Pulogadung siap jika ada negara-negara yang tertarik.
Menyambung keterangan Morimoto, Deputy General Manager Pemasaran YIMM, Eddy Ang menilai bahwa negara-negara Eropa sepertinya tidak akan berminat 'mengambil' Lexi hasil rakitan Indonesia.
"Menurut saya ini (Lexi) terlalu kecil bodinya (untuk pasar Eropa). Menurut saya, desainnya bukan buat Eropa, tapi lebih ke pasar Asia Tenggara," pikirnya ketika diwawancarai di acara yang sama.
"(Mungkin pasar ekspor yang cocok untuk Lexi) Vietnam, Malaysia, Filipina," sambungnya.
Lexi diluncurkan dalam dua pilihan, yaitu varian standar dan varian S. Harga pasti belum diumumkan karena produksinya baru dimulai pada April mendatang, tapi Yamaha berjanji harga tipe terendahnya di bawah Rp20 juta on the road Jakarta.
Motor ini dilengkapi dengan lampu depan LED, lampu hazard, speedometer full digital, ban tubeless bertapak lebar, power socket, Answerback System, dan Start&Stop System, ruang kaki lega hingga bisa memuat galon air, jok kursi panjang, bagasi lega. Varian S mempunyai tambahan suspensi belakang Sub-Tanks, Smart Keyless, dan desain jok lebih elegan.
Baca Juga: Yamaha Lexi Datang, Bagaimana Nasib Soul GT?
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Harley-Davidson X440T Terbaru Berapaan? Tengok Harga Moge Murah Rasa Premium Ini
-
Fitur Premium Yamaha NMAX Turbo yang Relevan dengan Generasi Muda
-
Update Harga Mobil Listrik BYD Desember 2025: Atto 3 Superior Tak Lagi Dijual?
-
Harga Honda BeAT Terbaru Akhir Tahun: Mulai Rp 18 Jutaan, Iritnya Bikin Hati Senang
-
5 Rekomendasi Oli Motor Matic yang Tahan Lama dan Bikin Mesin Awet
-
5 Mobil Imut Rp 60 Jutaan Cocok untuk Ibu-ibu Antar Anak Sekolah
-
Sektor Logistik Tumbuh Pesat, Isuzu Perkuat Dominasi Pasar Kendaraan Komersial di 2025
-
Karimun Kotak Tetap Eksis, Harga Ekonomis Senilai Motor Matic dan Siap Libas Macet
-
Kisah Pemilik Bengkel Disulap Jadi Pembalap Profesional di Sirkuit Mandalika
-
Riset Ungkap Fakta Adopsi Mobil Listrik Indonesia Masih Didominasi Kalangan Tertentu