Suara.com - ReachNow, perusahaan yang menawarkan penyewaan BMW dan Mini Coopers, telah meluncurkan layanan hantaran yang akan bersaing dengan Uber dan Lyft.
Seattle, tempat ReachNow berbasis, adalah kota pertama yang mendapatkan fitur tersebut. Layanan, yang disebut Ride, termasuk dalam aplikasi baru yang tersedia diunduh di perangkat iOS dan Android.
Langkah ReachNow menjadi layanan ride-sharing adalah bagian dari tren yang muncul di antara perusahaan transportasi pribadi untuk menawarkan kepada pengguna berbagai cara untuk berkeliling melalui satu aplikasi.
ReachNow adalah layanan baru yang ditujukan untuk mereka yang ingin mengendarai mobilnya ke bar tetapi membutuhkan perjalanan pulang yang aman.
Perusahaan ini bertujuan untuk menciptakan pengalaman yang lebih tinggi dengan berbagai fasilitas yang memanjakan penggunanya seperti permen, menyediakan pengisian daya telepon, menyiapkan hiburan radio dan pengaturan suhu di dalam mobil.
Satu perbedaan besar dengan ReachNow adalah pengendara dibayar per jam, bukan oleh perjalanan. Berlabel harga 2,40 dolar AS atau kisaran Rp 34 ribuan per mil ditambah 40 sen dolar AS (Rp 5.797) per menit dan biaya dasar.
Sementara Uber, menghitung tarif menggunakan tarif dasar ditambah biaya untuk perkiraan waktu dan jarak rute, sama dengan Lyft.
Tidak seperti Uber dan Lyft, driver ReachNow akan menggunakan mobil ReachNow yang ada, bukan kendaraan pribadi mereka.
Perusahaan ini memiliki total 1.300 mobil yang tersedia di Seattle, Portland dan Brooklyn, New York.
Baca Juga: Meluncur Segera : BMW X3 dari Negeri Sendiri
"Kami tidak ingin menambahkan lebih banyak mobil ke jalan," kata Broesamle.
Para pengemudi adalah karyawan dari sebuah perusahaan bernama Ecoservice, yang kontrak dengan ReachNow. Mereka menghasilkan 14,25 dolar AS atau sekitar Rp 206 ribuan per jam, sebelum pajak, dan bekerja dengan sistem shift khusus, terutama di Seattle Utara.
Awal tahun ini, ReachNow dan Car2Go, layanan sewa mobil Daimler yang sesuai permintaan, mengumumkan rencana untuk bergabung menjadi satu entitas.
"Kesepakatan itu masih menunggu persetujuan dari otoritas antitrust," kata juru bicara ReachNow. [Settle Times]
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
Mirip Scoopy, tapi Nggak Minum Bensin? GT Unity Classic, Solusi Anti Antre SPBU
-
Daihatsu Kuatkan Posisi di Jawa Barat dan Fokuskan Perluasan Pasar di Bandung
-
Harga Asli Pertalite Terbongkar, Angka dari Menkeu Purbaya Yudhi Ini Bikin Kaget
-
Mau Beli Mazda? Ini Daftar Harga Terbaru Akhir 2025
-
Jagoan Baru Nissan Siap Libas Creta dan Grand Vitara, Pasar SUV Makin Kompetitif
-
Mobil Bensin dan Hybrid Masih Jadi Pilihan di Tengah Gempuran Mobil Listrik
-
Jaecoo Pastikan Kasus Software Error Sampai Hilang Tenaga Tak Terjadi di J8 SHS Ardis
-
Heboh Razia Truk Pelat Aceh, Isi Garasi Bobby Nasution Tembus Miliaran
-
Pemutihan Pajak Kendaraan Oktober 2025, Ini Daftar Provinsi yang Ikut
-
Hanya Hitungan Jam,Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Berakhir Hari Ini