Suara.com - Saat berkendara di musim hujan, ada pendapat yang mengatakan bahwa tekanan udara di dalam ban harus dikurangi dari aturan yang telah ditetapkan pabrikan. Benarkah seperti demikian?
Jimmy Handoyo, Technical Service and Development Department Head FDR menyatakan bahwa hal ini sebenarnya tidak perlu dilakukan.
"Bila dikurangi justru area ban yang menapak di aspal menjadi berkurang," demikian penjelasannya pada Selasa (13/11/2018).
Oleh karena itu, dirinya menyarankan agar mengisi tekanan angin sesuai standar yang ditetapkan oleh buku petunjuk manual. Tidak mengapa, walaupun sudah memasuki musim penghujan sekalipun.
"Tetap sesuaikan dengan tekanan angin standar," ungkap Jimmy Handoyo.
Terakhir, ia menegaskan bahwa tekanan angin merupakan syarat mutlak pada kendaraan. Di segala kondisi, tekanan angin dalam ban pasti akan berpengaruh, tidak hanya di musim hujan.
Oleh karena itu, kondisi ban tetap harus diperiksa secara berkala. Sebab, tekanan ban sudah memiliki standar baku dari pabrikan otomotif. Tekanan ban kendaraan yang tepat bisa dilihat dari buku manual.
Jadikan panduan manual ini sebagai bagian dari peranti standar Anda dalam bermotor. Selamat mengaspal di musim hujan!
Baca Juga: Digeledah, Peserta Tes CPNS 2018 Penajam Bawa Jimat
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Daftar Mobil Bekas yang Bisa Jadi Pilihan Mobil Pertama dengan Harga Terjangkau
-
Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
-
5 Rekomendasi Motor Listrik yang Pakai Baterai Detachable, Bisa Dicopot Tak Repot Ngecas
-
Suzuki Satria F150 Pertahankan Status Legenda Underbone dengan Desain Baru
-
5 Mobil Bekas Kecil Terbaik Selain Suzuki S-Presso, Irit Bensin dan Mesin Bandel
-
5 Mobil Tahun Muda Harga 150-200 Juta Irit BBM, Cocok Pergi untuk Lintas Provinsi
-
Rencanakan Anggaran Liburan Akhir Tahun! Intip Tarif Tol Terbaru Jogja-Semarang 2025
-
5 Deretan Situs untuk Cek Tarif Tol, Praktis Langsung dari HP
-
Rekomendasi Mobil Bekas Tahun Muda dengan Budget di Bawah Rp 300 Juta
-
9 Rekomendasi Mobil Bekas Hatchback Ekonomis untuk Penggunaan Harian Mulai Rp30 Jutaan