Suara.com - Industri otomotif Tanah Air, dinilai Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita telah mempersiapkan diri dalam menghadapi persaingan perdagangan internasional di era industri 4.0.
Hal ini terungkap saat Mendag menjadi pembicara di Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS), Selasa (26/2/2019). Pertama-tama, dalam bahasannya disebutkan bahwa perdagangan di era industri 4.0 penuh dengan ketidakpastian. Terbukti dengan adanya perang dagang antara Amerika Serikat dan China, serta dampak keluarnya Britania Raya dari Uni Eropa atau dikenal sebagai Brexit yang diprediksi membuat kondisi perekonomian dunia menurun.
Akan tetapi, seperti dikutip dari kantor berita Antara, Enggartiasto Lukita menyatakan, "Industri kita siap menghadapi. Industri otomotif dan tekstil telah menyiapkan diri dan melakukan perubahan yang cukup besar. Sementara industri elektronik juga sudah mulai. Kita adalah tempat yang menarik bagi investasi."
Khusus untuk industri pertanian, Mendag mengakui bahwa teknologi pertanian dari Thailand sudah cukup maju, namun bukan berarti Indonesia tidak bersiap dalam sektor itu.
"Yang pasti, kita tidak usah berkecil hati karena impor mayoritas dari bahan baku dan bahan modal. Ini menunjukkan bahwa pertumbuhan investasi meningkat, baru dinikmati tahun-tahun depan," ujarnya.
Untuk itu, Enggartiasto Lukita meminta agar impor bahan baku dan bahan modal jangan dihalangi, karena memang bahan-bahan inilah yang diperlukan.
"Presiden Joko Widodo selalu memberi catatan bahwa ketergantungan akan bahan baku harus segera diatasi atau dibuat industri pengganti," imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
3 Motor Listrik Mirip Honda Scoopy Harga di Bawah 15 Juta, Nyaman dan Irit
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga 7 Seater untuk Mudik Libur Nataru
-
Kolaborasi Lini TIGGO & 2 Robot Cerdas AiMOGA Awali Perjuangan Para-Atlet di AYPG 2025
-
Hyundai Ioniq 9 Siap Masuk Indonesia, Jarak Tempuh Tembus 620 Kilometer
-
Turun Jauh, Kini Lebih Murah dari Vario: Berapa Harga Motor Bekas Yamaha XSR 155?
-
5 Motor Bekas yang Cocok untuk Pekerja Usia 30 Tahunan: Kencang, Harga Mulai Rp5 Jutaan
-
Sebelum Jatuh Hati sama Honda HR-V: Simak Dulu Harga Mobil Bekas Lengkap dengan Pajak dan Ongkos BBM
-
Sebanyak 30 Persen Oli Motor yang Beredar Dipasaran Ternyata Oli Palsu
-
6 Rekomendasi Sedan BMW Bekas untuk Anak Muda
-
Kesukaan para Orang Tua: Ini 5 Motor Bekas yang Pelan, Cocok untuk Pelajar Biar Nggak Kebut-kebutan