Suara.com - Mazda Motor Corporation, hari ini, Kamis (14 Mei 2020) mengumumkan penurunan laba sebesar 47 persen, terhitung sebagai pendapatan terendah dalam delapan tahun terakhir.
Seperti ditulis Reuters, salah satu pembuat mobil terbesar asal Jepang itu mencatatkan keuntungan sebesar 43,6 miliar yen atau 408 juta dolar Amerika Serikat. Pencapaian ini turun hampir setengahnya dari periode yang sama tahun sebelumnya yang berhasil mencapai 82,3 miliar yen.
Penurunan laba yang dialami Mazda bahkan melampaui perkiraan analis yang disurvei oleh Refinitiv. Di mana sebelumnya penurunan Mazda diperkirakan hanya 25,7 miliar yen.
Terkait pencapaian ini, Mazda pun menolak untuk memberikan perkiraan pendapatan tahun bisnis saat ini karena ketidakpastian tentang dampak jangka panjang dari Covid-19 dalam urusan operasional dan penjualan.
Berdasarkan sumber yang sama, sebelumnya Mazda Motor Corporation dikabarkan menjadi salah satu pembuat mobil yang paling terdampak selama masa pandemi. Pasalnya perusahaan dikabarkan harus mencari pinjaman lunak kepada tiga bank lokal di negaranya. Ketiga bank besar yang dimaksud adalah Mitsubishi UFJ Financial Group, Sumitomo Mitsui Financial Group, dan Mizuho Financial Group.
Terhadap ketiga bank ini, Mazda berharap bisa mendapat kucuran dana sebanyak 300 miliar yen atau setara Rp42 triliun. Dengan harapan roda bisnis perusahaan bisa kembali menapak normal.
Namun saat coba dikonfirmasi, media bisnis Nikkei terkait informasi yang beredar, tak ada satupun perwakilan Mazda yang angkat bicara.
Baca Juga: 4 Tahapan Mencuci Mobil yang Tepat Agar Bersih Maksimal
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan tetap tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak seperti berbelanja atau berobat. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama cuci tangan rutin. Dengan pengertian saling bantu dan saling dukung, kita bisa mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCOVID-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
7 Fakta Korupsi Tol Cawang Pluit: Lokasi, Kejanggalan hingga Dipanggilnya Anak Jusuf Hamka
-
Seberapa Kaya Benny K Harman? Viral Usai Kritisi Vonis Mati Sambo, Intip Koleksi Kendaraannya
-
Daftar Harga Mobil Nissan Terbaru September 2025, Dibanderol Mulai Rp200 Jutaan
-
Mengungkap Alasan Honda ADV160 Dijuluki "SUV Pride", Tawarkan Sensasi Petualang Skutik Premium
-
Pilih Avanza atau Veloz? Intip Harga Mobil Toyota Impianmu di Bulan September 2025!
-
Berapa Harga Honda Scoopy pada September 2025? Cek Fitur dan Teknologi Terbarunya
-
McLaren Gandeng Motul sebagai Pemasok Resmi Pelumas F1
-
Mobil Keluarga Murah: 5 Model di Bawah Rp150 Juta yang Cocok Buat Keluarga Besar
-
Shell Rumahkan Karyawan, BP Tutup 10 SPBU Akibat BBM Langka Berlarut-larut
-
Honda Super Cub Minggir Dulu, Bebek Klasik Kawasaki Ini Lebih Canggih dan Unik