Suara.com - Menuju mobilitas masa depan, Mercedes-Benz AG mempersiapkan sistem operasi mandiri bertajuk MB.OS yang akan digarap di Sindelfingen, Jerman.
Dikutip kantor berita Antara dari laman resmi Mercedes-Benz, perusahaan berlogo three-pointed star ini akan mempekerjakan sekitar 1.000 pengembang perangkat lunak atau software. Markas di Sindelfingen sendiri akan menjadi pusat fasilitas pengembangan sistem operasi MB.OS itu.
Adapun tujuannya adalah kegiatan penelitian dan pengembangan global perusahaan di masa mendatang. Serta rencana perusahaan untuk menghasilkan sekitar 1 miliar euro EBIT dengan layanan digital pada 2025.
"Negosiasi antara manajemen dan dewan kerja yang berlokasi di Sindelfingen berakhir sukses, dan kami telah mempercepat transformasi," papar Sajjad Khan, Chief Technology Officer and Member of the Board of Management of Mercedes-Benz AG, pada Selasa (13/7/2021).
"Dalam rangka mengembangkan sistem operasi MB.OS internal di masa depan, kami mengandalkan tim karyawan yang berkualifikasi tinggi. Kini kami perkuat hingga 3 ribu posisi baru untuk para ahli perangkat lunak di seluruh dunia," lanjutnya.
Dalam jangka panjang, Mercedes-Benz berencana untuk menghasilkan lebih dari 60 persen nilai tambah di bidang perangkat lunak di mobil, clouds, serta aplikasi IoT (Internet of Things) buatan sendiri.
Selain itu, terdapat 2 ribu lapangan pekerjaan akan tersedia untuk jaringan R&D (Penelitian dan Pegembangan) global di berbagai pusat teknologi seperti Berlin, Tel Aviv, Seattle, Sunnyvale, Beijing, Tokyo, dan Bangalore.
Ada pun Tech Academy, yang berorientasi menuju ke masa depan akan memberikan para karyawan kesempatan serta peluang untuk berpartisipasi aktif. Yaitu memajukan transformasi menuju perusahaan dengan software sebagai penggerak.
Perusahaan melakukan pendekatan holistik di bidang kompetensi perangkat lunak untuk kendaraan, yang berasal dari penelitian dan pengembangan dasar hingga coding dalam cakupan perangkat lunak.
Baca Juga: Rolls-Royce Motor Cars Hadirkan Wraith Black Badge Landspeed di Goodwood Festival of Speed
Selain itu, lokasi Sindelfingen juga bakal berorientasi sebagai kampus untuk memperluas keahlian di bidang kelistrikan dan perangkat lunak MB.OS sebagai bagian dari Mercedes-Benz Technology Center yang sudah eksis.
Masa depan "Mercedes-Benz Electric Software Hub" memainkan peran sentral sebagai pusat kompetensi integratif untuk penggerak dan digitalisasi listrik serta elektrifikasi.
Sebagai gambaran, pengembangan software Mercedes-Benz saat ini telah diwujudkan antara lain di dashboard produknya. Dikenal sebagai Mercedes-Benz User Experience atau MBUX.
Sistem itu merevolusi operasi intuitif mobil, dengan kekuatan sistem mencakup komponen perangkat keras inovatif seperti chip yang berkinerja secara optimal. Display berupa layar resolusi tinggi serta perangkat lunak adaptif yang memungkinkan fungsi dan layanan yang dapat disesuaikan.
Berita Terkait
-
Intip Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi Sadewa dari Toyota Alphard Sampai Mercedes-Benz
-
KPK Lelang Mobil BJ Habibie Mercedes-Benz 280 SL yang Disita dari Ridwan Kamil, Kolektor Merapat!
-
KPK Sita Mercy BJ Habibie, Ilham Ungkap Ridwan Kamil Belum Lunasi Pembelian
-
Harga dan Spek Mobil BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil, Si Mercy 'Pagoda'
-
Soal Peluang Jadi Tersangka Kasus BJB, KPK Akan Periksa Ridwan Kamil Dulu
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Solusi Anti Bokek: 7 Hatchback Bekas Irit Bensin Cuma Rp50 Jutaan!
-
Target Ambisius GAC Gempur Pasar Eropa dengan Produk Mobil Listrik
-
Bukan Buat Dielus-elus dan Dipajang! Ini 9 Motor Bekas Tangguh untuk Kerja Rodi, Mulai Rp2 Juta
-
Terpopuler Otomotif: Pajak Kendaraan Malaysia Murah, Harga Motor Sri Mulyani Setara Avanza Bekas
-
Cek Daftar Harga Yamaha NMAX Bekas Murah September 2025, Budget Mahasiswa Cocok untuk Upgrade
-
AISI Optimistis Penjualan Motor Capai 6,7 Juta Unit Tahun Ini
-
Pebalap Muda Indonesia Siap Ukir Sejarah di MotoGP Misano 2025
-
Mobil Terendam Banjir? Jangan Panik, Ini Panduan Lengkap untuk Menyelamatkan Kendaraan Anda
-
5 Mobil Matic Bekas yang Bandel di Bawah Rp50 Juta, Pilihan Menarik untuk Anak Muda
-
3 Toyota Fortuner Bekas Incaran Bapak-bapak Berkelas, Elegan Simbol Kemapanan