Suara.com - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menyatakan bahwa penjualan sepeda motor di Indonesia akan mengalami peningkatan pada 2022.
Executive Vice President PT YIMM, Dyonisius Beti mengatakan, Bank Dunia ataupun IMF memprediksi Indonesia akan mengalami pertumbuhan atau growth antara 5,2 sampai 5,9 persen.
"Nah Indonesia untuk kebutuhan motor akan sangat tinggi. Prediksi kami 5,1 juta sampai 5,4 juta unit di 2022," ujar Dyonisius Beti, di sela perkenalan bLU cRU, di Sirkuit Sentul, Bogor, Kamis (16/12/2021).
Ia menambahkan, dibandingkan 2020, pada 2022 akan lebih bagus lagi demand atau permintaannya. Hal ini juga karena didukung beberapa faktor.
Bila dilihat status COVID-19 relatif lebih rendah. Selain itu angka vaksinasi tinggi dan akan segera booster.
Faktor kedua adalah harga komoditas. Komoditas yang sangat bagus seperti kelapa sawit dan batu bara memiliki daya beli naik, dan dalam situasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM perlu dilihat kembali, ditambah adanya penerapan relaksasi pajak.
"Jadi kami lihat semua orang akan perlu motor," kata Dyonisius Beti. Atau dengan kata lain akan ada aktivitas beli sepeda motor.
Sementara itu, Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat bahwa angka penjualan sepeda motor secara domestik sepanjang 2020 hanya 3.660.616 unit. Ini berarti turun hingga 2.826.844 atau 43,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Dari sisi ekspor, penurunannya tidak setajam penjualan secara nasional. Mengutip laman resmi AISI, pada 2020 Indonesia berhasil mengirim 700.392 unit atau turun hingga 13,6 persen dibandingkan ekspor pada tahun sebelumnya.
Baca Juga: Saking Sukanya Trabasan, Rey Ratukore Punya Tiga Sepeda Motor Off-Road dari Satu Model
Berita Terkait
-
7 Motor Matic Bekas Termurah, Andalan Lincah di Bawah 5 Juta, Cocok Diajak Kerja Keras
-
Yamaha Targetkan Pangsa Pasar 60 Persen di Wilayah NTT
-
Komparasi Yamaha Lexi 155 LX vs Honda Vario 160
-
5 Pilihan Motor Matic Bagasi Raksasa, Harga Bekasnya Bikin Kantong Aman untuk Anak Touring
-
6 Motor Bekas Bebek Kopling untuk Pengendara Tradisional, Modal Rp 5 Juta Sudah Dapat Kawasaki
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
5 Mobil Tahun Muda Harga 150-200 Juta Irit BBM, Cocok Pergi untuk Lintas Provinsi
-
Rencanakan Anggaran Liburan Akhir Tahun! Intip Tarif Tol Terbaru Jogja-Semarang 2025
-
5 Deretan Situs untuk Cek Tarif Tol, Praktis Langsung dari HP
-
Rekomendasi Mobil Bekas Tahun Muda dengan Budget di Bawah Rp 300 Juta
-
9 Rekomendasi Mobil Bekas Hatchback Ekonomis untuk Penggunaan Harian Mulai Rp30 Jutaan
-
Harga Beda Tipis, Mending Outlander Sport atau Raize Bekas?
-
Berapa Harga Toyota Rush Bekas? Simak Rekomendasi Lengkap Biaya Pajaknya
-
Berapa Harga Daihatsu Terios Bekas? Begini Spesifikasi dan Nominal Pajaknya
-
Mobil Honda Termurah Keluaran Tahun 2000 ke Atas, Harga Mulai Rp40 Jutaan
-
Shell Rilis Pelumas Baru yang Kompatibel untuk Mobil Hybrid