Suara.com - Mercedes-Benz Wallbox adalah perangkat pengisi daya baru produksi Mercedes-Benz. Berfungsi sebagai charger baterai mobil listrik buatan pabrik three-pointed star itu, operasionalnya bisa dikontrol jarak jauh menggunakan aplikasi Mercedes Me.
Dikutip kantor berita Antara dari laman resmi Mercedes-Benz, perangkat yang dioptimalkan untuk pengisian daya hingga 22kW ini bisa dipantau pakai aplikasi Mercedes Me untuk kebutuhan melacak status dan riwayat pengisian, meteran daya terintegrasi, serta aktivasi on-off dari jarak jauh.
Selain itu, secara teknis dimungkinkan untuk menerima pembaruan software secara over-the-air melalui koneksi Internet milik pelanggan di masa mendatang.
Rencananya, produk akan diluncurkan mulai April 2022 ke negara-negara: Jerman, Swiss, Swedia, Denmark, Polandia, Belgia, Luksemburg, Belanda, Italia, Spanyol, Yunani, Rumania, Slovakia, Republik Ceko, Hongaria , Austria, Norwegia, Irlandia, Finlandia, Bulgaria, Kroasia, Siprus, Estonia, Latvia, Lituania, Slovenia, Australia, Thailand, Selandia Baru, Prancis, Portugal, serta Meksiko.
Selain tersedia di dealer Mercedes-Benz, juga tersedia secara online di Mercedes-Benz Shop. Mitra pemasangan terpilih juga akan menawarkan Mercedes-Benz Wallbox.
Adapun banderol eceran yang direkomendasikan di Jerman adalah 990 Euro (termasuk 19 persen PPN) untuk Mercedes-Benz Wallbox, di luar biaya untuk pemasangan. Mitra pemasangan nasional masing-masing mendukung konsultasi dan pemasangan kotak dinding.
Dengan peranti Mercedes-Benz Wallbox, konsumen bisa menghubungkannya ke koneksi Internet menggunakan kabel Ethernet atau WiFi. Lantas cukup dioperasikan lewat aplikasi Mercedes Me via smartphone. Fiturnya antara lain adalah mengontrol proses pengisian baterai listrik di mobil.
Mercedes-Benz Wallbox akan mengontrol proses pengisian, menyesuaikan daya pengisian ke proses pengisian dan menghasilkan hingga 22 kW dalam tiga fase. Hasilnya, pengisian daya lebih cepat dibandingkan pengisi listrik rumah tangga konvensional.
Baca Juga: Daimler AG Ganti Nama Menjadi Mercedes-Benz Group AG, Kode Saham Perusahaan Kini MBG
Berita Terkait
-
2 Cara Melihat Nomor yang Kita Blokir di WhatsApp, di Android dan iPhone
-
3 Cara Kunci Galeri Android, Amankan Foto dari Orang Kepo
-
Mobil Listrik Pesaing BYD Dolphin Ini Ternyata Jauh Lebih Murah dari Atto 1
-
Hyundai Ioniq 5 Kena Sial Beruntun, Suspensi Goyang Disusul Mogok Mendadak di Jalanan
-
Pengguna Hyundai IONQ 5 Dibuat Bingung, Mobil Mati Mendadak Dalam Kondisi Baterai Penuh
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Lebih Berwibawa dari Xpander, Motor Buatan Mitsubishi Bikin Lawan Deg-degan
-
Adu Suzuki Access 125 vs Yamaha Grand Filano, Siapa Raja Skutik Retro Paling Kekinian?
-
Mitsubishi Destinator dan XForce Ultimate DS 'Goda' Pengunjung GIIAS Semarang 2025
-
Honda BeAT One Piece x Tahilalats Kembali: Jumlah Terbatas dan Begini Cara Mendapatkannya
-
5 Motor Listrik Terbaik 2025 untuk Ojek Online, Irit dan Bikin Cuan Ngalir Deras
-
Gebrak IMOS 2025, New Honda ADV160 Tampil Makin Maskulin dengan Fitur Canggih
-
Bak MegaPro Versi Rajin Ngegym: Motor Baru Honda Ini Bikin Ngiler
-
Yamaha XMAX TechMAX Terima Sentuhan Baru di IMOS 2025, Harga Tembus Rp 75 Juta
-
5 Pesona Hyundai Grand Avega: Hatchback Underrated dengan Top Speed 190 KPJ
-
Mobil Listrik Pesaing BYD Dolphin Ini Ternyata Jauh Lebih Murah dari Atto 1