Suara.com - Awal tahun ini, kantor berita Eropa dan Britania Raya melaporkan bahwa beberapa stasiun pengisi daya mobil listrik atau Electric Vehicle (EV) di Rusia telah diretas. Lalu diprogram sehingga menampilkan kalimat berisi dukungan terhadap Ukraina.
Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Tren EV yang terus meningkat rupanya turut mencuri perhatian para peretas untuk melancarkan aksi kejahatan.
Dalam sebuah Laporan Keamanan Siber Otomotif Global 2022 yang baru dirilis, menyatakan bahwa pada 2021 para peretas telah mengumumkan bahwa stasiun pengisian daya atau SPKLU alias Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum adalah target yang berharga.
"Dengan mengeksploitasi jaringan grid melalui stasiun fisik, peretas dapat mencuri data dan bahkan mengganggu seluruh armada listrik," tulis laporan sebagaimana dikutip dari Driving.
Dalam laporan tersebut, para peneliti melaporkan telah menemukan banyak kelemahan keamanan pada pengisi daya EV yang memungkinkan peretas untuk menghidupkan dan mematikan unit dari jarak jauh.
Tidak hanya itu, para peretas juga bisa mengganti akses pemilik ke pengisi daya, dan mengunci atau membuka kunci kabel pengisi daya.
Mereka juga berpotensi mencuri identitas pemilik kendaraan dan menggunakannya untuk melakukan kejahatan.
Baca Juga: Tips Memperpanjang Usia Baterai Mobil Listrik
Para peneliti juga menyebutkan bila peretas dapat memprogram ulang pengisi daya untuk membuatnya benar-benar tidak berfungsi atau menggunakannya untuk menyerang pengisi daya lain.
"Sebagian besar titik pengisian EV yang diteliti sangat rentan terhadap peretasan," ungkap laporan tersebut.
Berita Terkait
-
PLN Operasikan Lagi 4 Lokasi SPKLU Center Pada Momen HUT RI, Mempermudah Pengguna EV
-
Pemerintah Targetkan 63.000 SPKLU di Indonesia pada 2030
-
Jangan Salah Fokus! Infrastruktur Pengisian Daya Jadi Kunci Sukses Pengembangan Kendaraan Listrik
-
Menperin: Pergantian Investor Industri Baterai EV dari LG ke Huayou Itu Lazim
-
LG Batalkan Investasi Baterai EV di Indonesia Senilai Rp130 Triliun
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Heboh Publik Bandingkan Pajak Kendaraan RI vs Malaysia, NMAX di Sini Bisa Buat Bayar 6 Tahun!
-
Cara ACC Jaga Pelanggan Setia di Hari Pelanggan Nasional 2025
-
IMOS 2025 Diharapkan Mampu Gairahkan Pasar Otomotif Nasional
-
Lebih Mewah dari Grand Vitara, Suzuki Victoris Tampil Ganteng dan Kaya Fitur
-
Cara Mendapatkan QR Code Pertalite Terbaru September 2025, Simak Caranya!
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas untuk Usaha September 2025: Dijamin Jadi 'Mesin Cuan'
-
Prompt Gemini AI Miniatur: Cara Membuat Foto Momen Unikmu Bersama Mobil Kesayangan
-
QJMOTOR Perluas Ekspansi di Indonesia, Dealer Terbaru Resmi Hadir di Bekasi
-
3 Tipe Honda BeAT Bekas Paling Dicari Emak-emak, buat Antar-Jemput Anak dan ke Pasar
-
Rekomendasi Mobil Bekas 100 Jutaan September 2025: Irit Bensin dan Pajak Ringan!