Suara.com - Penggantian oli pada kendaraan bermotor idealnya dilakukan secara rutin. Namun demikian pada penggunaan kendaraan yang kondisinya ekstrem, waktu yang tepat untuk ganti oli baik mobil maupun motor bisa ditandai dengan beberapa ciri spesifik.
Oli sendiri berfungsi untuk memberikan pelumasan pada mesin kendaraan, sehingga gesekan yang timbul dapat diperhalus dan tidak membuat mesin cepat aus. Jika kondisinya sudah buruk, oli harus diganti dengan yang baru, agar fungsi ini tetap berjalan dengan baik.
Lalu kapan waktu yang tepat untuk ganti oli? Ketika Anda sudah melihat beberapa ciri ini pada kendaraan.
1. Warna Pekat dan Encer
Oli yang baik memiliki tingkat kekentalan tertentu, sehingga dapat menjalankan fungsinya. Warna dari oli baru juga cenderung cukup jernih dengan aksen warna tertentu sesuai dengan produk olinya. Namun pada kondisi warna oli menjadi hitam pekat dan kekentalannya sudah menurun drastis menjadi encer, maka itu adalah waktu yang tepat untuk ganti oli.
2. Mesin Memiliki Suhu Tinggi
Gesekan yang muncul di mesin akan meningkatkan suhu komponen di dalamnya. Semakin halus gesekan, maka semakin terkontrol pula suhu mesinnya. Ketika suhu mesin tinggi dan terjadi terus menerus, maka dapat mengindikasikan oli sudah tidak dalam kondisi terbaik, dan harus segera diganti dengan oli yang baru.
3. Terdengar Suara Kasar
Lagi-lagi akibat gesekan komponen mesin yang tidak bisa diperhalus, maka munculah suara berisik dan kasar pada saat kendaraan digunakan. Ketika suara kasar ini muncul, tandanya oli sudah benar-benar harus diganti karena kondisinya sudah sangat buruk. Bukan tidak mungkin ketika menunda penggantian oli, komponen mesin akan terus menerus aus dan kerusakan semakin menjadi-jadi.
Baca Juga: Panduan Membeli Motor Bekas, Cermati 5 Tips Ini agar Tidak Zonk
4. Volume Oli Mesin Sedikit
Ketika digunakan, oli mesin perlahan juga akan berkurang volumenya. Saat volume oli ini sudah sedikit, maka tandanya sudah tiba waktu penggantian oli dengan yang baru. Pastikan juga tidak ada kebocoran pada saluran oli, sehingga penggantian yang dilakukan tetap bisa memiliki usia pakai yang ideal.
Itu tadi tanda atau waktu yang tepat untuk ganti oli kendaraan bermotor. Anda juga bisa berkonsultasi dengan bengkel kepercayaan Anda untuk urusan ini, sebab untuk kendaraan yang digunakan secara rutin di perkotaan indikasi jarak tempuh juga bisa digunakan sebagai tanda pergantian oli.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Ini 4 Gerbang Tol Berpotensi Macet Selama Libur Nataru 2025/2026, Awas Terjebak!
-
Prediksi Mobil Baru Chery: Tampilan Berubah Total, Fitur Makin Canggih?
-
Federal Oil Salurkan Bantuan dan Ganti Oli Gratis untuk Korban Bencana Sumatera Utara
-
7 Mobil Bekas Rp30 Jutaan buat Harian, Sedan hingga Hatchback Legendaris
-
Bikers Asal Makassar Pilih Naik Yamaha XMAX Tunaikan Ibadah Umrah ke Tanah Suci
-
Pilihan Mobil Rp150 Jutaan Sebagai Mobil Pertama
-
Pesona Motor Listrik ALVA N3: Fast Charging Cuma 30 Menit, Biaya Langganan Baterai Mulai Rp150 Ribu
-
4 Motor Matic Bekas Rp5 Jutaan yang Paling Bandel dan Mudah Perawatan
-
Cuma Pegang Rp3 Juta? Ini 5 Motor Bekas 'Badak' Anti Mogok Buat Cari Cuan, Cocok untuk Ojol
-
Solusi Bapak Pintar: Xpander Bekas 2017, Kabin Senyap Harga Bersahabat