Suara.com - PT Perusahaan Listrik Negara atau PT PLN (Persero) menegaskan komitmennya untuk terus mendorong penggunaan energi bersih dan selalu memposisikan diri menjadi garda depan dalam transisi energi.
Untuk itu, PT PLN (Persero) dan Star Energy Geothermal (SEG) melakukan kerja sama penyediaan infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk operasional kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) di wilayah operasional SEG.
Dikutip dari kantor berita Antara, penandatanganan nota kesepahaman atau MoU dilakukan antara Hendra Soetjipto Tan, Chief Executive Officer SEG dan Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PT PLN (Persero) Hartanto Wibowo. Disaksikan Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM Dadan Kusdiana, Direktur Manajemen Pembangkitan PLN Adi Lumakso, dan Presiden Direktur PT Prima Layanan Nasional Enjiniring Chaerani Rachmatullah.
Hartanto Wibowo mengatakan kerja sama ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong percepatan peralihan ke kendaraan listrik sebagaimana tercantum dalam Perpres No 55 Tahun 2019. Juga menjadi isu prioritas Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 Bali untuk mencapai net zero emission pada 2060.
Hendra Soetjipto Tan mengatakan penggunaan mobil listrik merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung transisi energi, melalui kolaborasi inklusif bersama para pemangku kepentingan. Demikian disampaikannya secara tertulis dari Bali, pada Kamis (17/11/2022).
Ia mengatakan pihaknya akan menggunakan mobil listrik di seluruh wilayah operasional di Jawa Barat yakni pembangkit listrik Wayang Windu, Darajat, dan Salak.
Penggunaan mobil listrik di area operasional ini adalah inisiatif pertama dan salah satu yang terbesar, yang dilakukan perusahaan energi panas bumi di Indonesia. Sebagai perusahaan penghasil listrik tenaga panas bumi yang bersih dan ramah lingkungan, pihaknya turut memiliki perhatian yang serius terhadap isu krisis iklim global saat ini.
"Kami melakukan berbagai inisiatif dan mengembangkan inovasi teknologi yang dapat berkontribusi terhadap upaya perlindungan lingkungan dengan tetap menjaga keandalan operasi pembangkit listrik tenaga panas bumi di Wayang Windu, Salak, dan Darajat untuk membuat masa depan dunia yang lebih baik," papar Hendra Soetjipto Tan.
Sementara itu, Hartanto Wibowo mengapresiasi kehadiran dan usaha seluruh pihak untuk bersama-sama mendukung upaya percepatan transisi energi.
Baca Juga: Meski Mobil Listrik Mungil Jadi Salah Satu Favorit, Citroen AMI Buggy Belum Masuk Pasar Indonesia
Melalui penandatanganan MoU ini diharapkan nantinya mitra lain meniru langkah yang dilakukan oleh SEG dalam mendukung transisi energi lewat penggunaan kendaraan berbasis baterai.
Berita Terkait
-
Target Ambisius GAC Gempur Pasar Eropa dengan Produk Mobil Listrik
-
BYD Atto 1 Datang, Pabrikan Mobil Listrik Tanah Air Ambyar, Harga Mobilnya Terjun Bebas
-
Lampung Jadi Pusat Energi Bersih? Siap-Siap Gelombang Investasi & Lapangan Kerja Baru
-
GAC Indonesia Umumkan Harga Resmi Mobil Listrik AION UT untuk Pasar Indonesia
-
Bisakah Mobil Listrik Dikonversi Jadi Mobil Bensin? Teknologi Baru Ini Buka Peluang
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Hino Serahkan Truk untuk SMKN 2 Tangerang, Sebagai Media Pembelajaran
-
5 Toyota Avanza Lama yang Tangguh, Paling Dicari Keluarga Muda karena Murah
-
3 Mobil Bekas dengan Desain Futuristik, Bikin Kamu Jadi Pusat Perhatian
-
Gubernur DKI Jakarta Beri Penjelasan Wacana Kenaikan Tarif Parkir Mobil dan Motor
-
Pejabat Aktif Kemenperin Ditunjuk Jadi Ketua Umum GAIKINDO Periode 2025 - 2028
-
Solusi Anti Bokek: 7 Hatchback Bekas Irit Bensin Cuma Rp50 Jutaan!
-
Target Ambisius GAC Gempur Pasar Eropa dengan Produk Mobil Listrik
-
Bukan Buat Dielus-elus dan Dipajang! Ini 9 Motor Bekas Tangguh untuk Kerja Rodi, Mulai Rp2 Juta
-
Terpopuler Otomotif: Pajak Kendaraan Malaysia Murah, Harga Motor Sri Mulyani Setara Avanza Bekas
-
Cek Daftar Harga Yamaha NMAX Bekas Murah September 2025, Budget Mahasiswa Cocok untuk Upgrade