Suara.com - Pabrikan mobil listrik asal China, BYD mengalami masalah ekspor di sejumlah negara Eropa, Timur Tengah, dan Asia Selatan.
Dalam laporan The Wall Street Journal, mobil listrik BYD mengalami sejumlah masalah seperti lecet dan body berjamur.
Meskipun jamur merupakan hal yang umum terjadi pada mobil, terutama jika disimpan dalam waktu lama dalam cuaca lembab, masalah pada mobil BYD di Eropa lebih pada penanganan yang tidak tepat untuk menghilangkan jamur.
Di Thailand, kendaraan listrik asal China telah mengambil alih pasar otomotif dalam negeri. Namun permasalahan kualitas mobil listrik BYD tampaknya semakin meningkat.
Keluhan cat dan plastik terkelupas sudah menjadi perhatian masyarakat. Sementara itu, di Israel, bagian atap mobil listrik BYD dilaporkan melengkung karena penggunaan rak.
Masalah yang menimpa BYD dipastikan bukan merupakan masalah cacat produksi. Namun permasalahan ini lebih terkait dengan logistik.
"Masalah tersebut setara dengan pergi ke restoran yang layak tetapi ternyata piringnya sudah terkelupas," ujar seorang Eksekutif BYD, dikutip Rabu (20/3/2024).
Saat ini dilaporkan ada sekitar 10.000 unitt mobil BYD yang terparkir di gudang-gudang Eropa. Unit yang terparkir merupakan produka-produk yang sudah dikirmkan sejak akhir tahun lalu, namun belum bisa dipasarkan di negara tujuan.
Mempertahankan kontrol kualitas yang ketat di seluruh rute pelayaran global mungkin menjadi tantangan baru bagi BYD.
Baca Juga: BNI Bakal Bawa Produk UMKM Mejeng di Toko-toko AS
Namun masih terlalu dini untuk mengukur apakah masalah kualitas yang terjadi merupakan sebuah masalah yang perlu ditanggapi dengan serius oleh perusahaan.
Berita Terkait
-
Belajar dari Tiongkok, Pemasaran EV di Indonesia Bisa Meningkat Pesat
-
Pabrik BYD di Indonesia Mulai Beroperasi 2026
-
BYD Gandeng Raksasa AI Nvidia untuk Kembangkan Mobil Cerdas
-
Luhut: Pabrik BYD di Indonesia Mulai Dibangun Juli 2024
-
Penjualan Mobil Hybrid Lebih Moncer Dibanding EV, Raksasa Otomotif AS Pilih Beralih
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Daftar Harga Mobil Nissan Terbaru 2025, Mulai dari Seri MPV Sampai SUV
-
5 Tips Merawat Motor Listrik saat Musim Hujan, Biar Gak Cepat Rusak
-
Apakah Mesin Xforce dan Xpander Sama? Simak Perbedaan Spesifikasinya
-
5 Motor Matic Bekas 150cc Termurah: Harga Tak Melilit, Mesin Elit
-
BYD M9 MPV Hybrid Penantang Wuling Darion Resmi Meluncur
-
Terpopuler: Daihatsu Bikin Mobil 2-Tak? Kena Cuci Steam Bisa Mogok
-
7 Pilihan Motor Listrik yang Aman Dipakai saat Hujan, Gak Takut Korslet di Jalan
-
Berapa Harga Honda Brio Bekas dari Tahun ke Tahun? Cek Spesifikasi dan Pajak
-
4 Mobil Toyota yang Dikenal Badak dengan Harga di Bawah Rp100 Juta
-
Daihatsu Siap Sambut Era Etanol, Semua Model Kompatibel dengan E10