Suara.com - Masa kehamilan merupakan momen spesial bagi setiap wanita. Namun, mobilitas dengan kendaraan pribadi seperti motor terkadang tak terelakkan.
Apalagi untuk para wanita karir, berkendara menggunakan motor saat hamil memang tak bisa dipisahkan. Lalu apakah boleh ibu hamil mengendarai motor?
Muhammad Ali Iqbal selaku Community Development & Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta memberikan tips jitu untuk ibu hamil yang 'terpaksa' mengendarai motor karena tuntutan pekerjaan.
Perhatikan Usia Kehamilan
- Usia di Bawah 3 Bulan: Sebisa mungkin hindari berkendara motor. Janin masih rentan dan aktivitas fisik berlebihan dapat membahayakan.
- Usia 3-6 Bulan: Jika terpaksa, berkendaralah dengan hati-hati dan perhatikan kondisi fisik. Konsultasikan dengan dokter kandungan.
- Usia di Atas 6 Bulan: Tidak disarankan berkendara motor. Perut yang membesar dapat mengganggu keseimbangan dan pengoperasian motor.
Kecepatan dan Jarak Aman
- Kecepatan Rendah: Hindari kecepatan tinggi. Prioritaskan keselamatan dengan berkendara pelan dan hati-hati.
- Jarak Aman: Jaga jarak aman dengan kendaraan lain. Hal ini memberi waktu lebih untuk mengantisipasi bahaya.
Perlengkapan Berkendara yang Aman
- Helm: Gunakan helm berstandar SNI untuk melindungi kepala.
- Pakaian: Kenakan jaket, celana panjang, dan sepatu yang nyaman dan aman. Hindari pakaian longgar yang dapat tersangkut pada bagian motor.
- Sarung Tangan: Lindungi tangan dari gesekan dan cuaca dengan sarung tangan.
Perhatikan Jalur dan Posisi Berkendara
- Jalur Aman: Pilih jalur yang tidak ramai, bergelombang, atau berlubang untuk meminimalisir risiko guncangan.
- Posisi Berkendara: Jika berboncengan, posisikan diri di depan pengemudi. Berikan informasi kepada pengemudi tentang kondisi kehamilan.
“Berkendara bagi ibu hamil sebenarnya sangat tidak disarankan dan memaksakan diri. Namun apabila adanya kondisi, tuntutan, atau kebutuhan sebaiknya tetap memprioritaskan keamanan pengendara dan calon bayi.” pungkas Community Development & Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta Muhammad Ali Iqbal.
Baca Juga: Jalan Panjang Bikin Ngantuk? Hindari Kecelakaan Maut dengan Tips Mengemudi Aman Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
ACC Luncurkan Mobile Branch Berbasis Hilux Rangga Tingkatkan Pembiayaan di Tahun 2026
-
60 Juta Emang Dapet? Intip Harga Avanza Bekas Tahun ke Tahun Lengkap dengan Taksiran Pajak
-
Keluarga Baru Pilih Ayla atau Rocky? Simak Dulu Harga Mobil Daihatsu November 2025
-
Oli Motor Apa yang Cocok untuk Honda Scoopy? Ini Rekomendasinya
-
Capek Merasa Risau dengan Mutu BBM? Intip Dulu Daftar Harga Mobil BYD November 2025
-
Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta yang Bikin Anti Minder
-
Apa Bedanya SUV vs MPV? Ini 5 Rekomendasi Mobil 3 Baris untuk Keluarga Harga Rp100 Jutaan
-
BAIC Tambah Jaringan Dealer Nasional dengan Peresmian Dealer ke-15 di Jakarta Barat
-
Bingung Beli Pelumas Mesin? Ini 10 Rekomendasi Oli Motor untuk Honda Vario 160
-
3 Rekomendasi Mobil Keluarga Rp100 Jutaan yang Irit dan Aman Pakai BBM Oktan Rendah