Ilustrasi mesin motor mengalami overheat dan cara penanganannya (Dok. Astra Motor Yogyakarta)
Suara.com - Pernahkah kalian mengalami situasi di mana mesin motor tiba-tiba menjadi sangat panas? Jika iya, kalian perlu waspada. Mesin motor yang terlalu panas atau overheat dapat menyebabkan kerusakan serius pada motor.
Beberapa faktor dapat menyebabkan mesin motor menjadi panas, di antaranya:
- Penggunaan yang terlalu lama: Mengendarai motor dalam waktu yang lama tanpa jeda istirahat dapat membuat mesin overheat.
- Kualitas oli yang buruk: Oli mesin yang tidak sesuai spesifikasi atau sudah kotor dapat mengurangi kemampuannya dalam melumasi komponen mesin.
- Sistem pendingin yang tidak berfungsi dengan baik: Radiator yang kotor atau kipas pendingin yang rusak dapat menyebabkan mesin tidak dapat didinginkan dengan baik.
- Kerusakan pada komponen mesin: Kerusakan pada komponen mesin seperti piston atau ring piston dapat menyebabkan gesekan yang berlebihan dan menghasilkan panas berlebih.
Dampak Buruk Mesin Overheat
Mesin motor yang overheat dapat menyebabkan berbagai masalah, antara lain:
- Kerusakan pada komponen mesin: Panas berlebih dapat menyebabkan komponen mesin seperti piston, ring piston, dan dinding silinder mengalami kerusakan.
- Konsumsi bahan bakar meningkat: Mesin yang overheat akan bekerja lebih keras untuk menghasilkan tenaga, sehingga konsumsi bahan bakar menjadi boros.
- Oli cepat habis: Suhu yang tinggi dapat mempercepat oksidasi oli, sehingga oli cepat rusak dan kehilangan kemampuannya dalam melumasi komponen mesin.
- Mesin cepat rusak: Jika dibiarkan, mesin yang overheat dapat mengalami kerusakan permanen dan membutuhkan perbaikan yang mahal.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Mesin Motor Overheat?
Jika mengalami mesin motor overheat, segera lakukan tindakan berikut:
- Hentikan kendaraan: Segera hentikan motor dan matikan mesin.
- Biarkan mesin dingin: Biarkan mesin mendingin selama beberapa saat sebelum diperiksa.
- Periksa kondisi mesin: Setelah mesin dingin, periksa kondisi oli, air radiator, dan komponen mesin lainnya. Jika ada kebocoran atau kerusakan, segera perbaiki.
- Bawa ke bengkel: Jika Anda tidak yakin dengan penyebab overheat, sebaiknya bawa motor Anda ke bengkel resmi untuk diperiksa oleh teknisi.
Tag
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring